Ilustrasi (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Pergerakan IHSG Berpotensi Menguat

Angga Bratadharma • 19 Februari 2018 08:31
Jakarta: Saham-saham Amerika Serikat (AS) berakhir bervariasi pada penutupan perdagangan Jumat waktu setempat di tengah serangkaian data ekonomi dari negara tersebut, seperti data perumahan dan ekspor impor. Selain itu, pergerakan bursa juga sempat dipengaruhi oleh kelanjutan kasus campur tangan Rusia pada pemilu Amerika Serikat (AS) pada 2016.
 
Samuel Research Team menyebut, Robert Mueller, konsul spesial yang menangani kasus campur tangan Rusia pada pemilihan presiden 2016 lalu mendakwa 13 warna negara Rusia dan tiga entitas Rusia atas kasus intervensi pemilihan presiden dua tahun lalu.
 
Pergerakan IHSG Berpotensi Menguat
Sumber: Samuel Sekuritas Indonesia

"Dari dalam negeri, pasar tutup karena libur Imlek yang jatuh pada Jumat lalu," ungkap Samuel Research Team, seperti dikutip dari riset hariannya, di Jakarta, Senin, 19 Februari 2018.
 
Sementara itu, tambah Samuel Research Team, harga minyak Brent mencatatkan kenaikan sebesar 0,79 persen menjadi USD64,84 per barel dibandingkan dengan hari sebelumnya. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) juga mencatatkan kenaikan sebesar 0,55 persen menjadi USD61,68 per barel.
 
Pergerakan IHSG Berpotensi Menguat
Sumber: Samuel Sekuritas Indonesia
 
"Didorong oleh kenaikan EIDO dan ekspektasi rilis laporan keuangan para emiten yang baik, serta tren menguatnya beberapa harga komoditas mampu mendorong IHSG untuk menguat," pungkas Samuel Research Team.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan