Illustrasi WIKA. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa.
Illustrasi WIKA. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa.

Wijaya Karya Buka Peluang Right Issue Rp2 Triliun

Dian Ihsan Siregar • 28 April 2016 17:55
medcom.id, Jakarta: PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berencana menerbitkan saham baru (right issue) dengan nilai sebesar Rp2 triliun di 2016. Right issue tetap dilaksanakan meski memperoleh dana dari Penyertaan Modal Negara (PMN).
 
"Nanti kita minta izin ke pemegang saham, jadi lebih kuat," ungkap ‎Direktur Utama Wijaya Karya Bintang Perbowo, ditemui usai RUPST perseroan di kantor pusat Wijaya Karya, Jakarta, Kamis (28/4/2016).
 
Right issue dilaksanakan, diakui Bintang, karen‎a perseroan membutuhkan dana untuk mengikuti tender dari proyek-proyek yang sedang diincar, seperti ikut tender proyek infrastruktur dari program presiden Joko Widodo (Jokowi).

Right issue akan diambil dari 9-10 persen saham yang digenggam  oleh pemerintah. Porsi pemerintah di Wijaya Karya sebesar 65 persen, maka setelah right issue saham pemerintah akan menjadi 55 persen.  Tak hanya itu, perseroan juga membuka peluang untuk menambah pinjaman baik melalui perbankan maupun pasar modal. 
 
Ruang pendanaan lainnya setelah right issue, sambung Bintang, bisa melalui penerbitan surat utang  atau Medium Term Notes (MTN). Karena, tambahan ruang pendanaan masih mencapai Rp6 triliun.
 
"Ja‎di banyak yang bisa kita lakukan di infrastruktur baik jalan tol, power plant dan lain-lain," pungkas Bintang.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan