Ilustrasi. (FOTO: AFP)
Ilustrasi. (FOTO: AFP)

Kontrak Baru PTPP Rp19,42 Triliun hingga Minggu Ketiga Agustus

Dian Ihsan Siregar • 23 Agustus 2016 16:06
medcom.id, Jakarta: PT PP (Persero) Tbk (PTPP) membukukan perolehan kontrak baru per minggu ketiga Agustus 2016 dan carry over 2015 sebesar Rp58,42 triliun per minggu ketiga Agustus 2016.‎ Jumlah itu terdiri dari kontrak baru sebesar Rp19,42 triliun, dan carry over sebesar Rp39 triliun.
 
‎"Kami masih optimistis melampaui target kontrak baru sebesar Rp31 triliun hingga akhir tahun ini. Dengan mengacu sampai akhir Juli 2016 perseroan sudah mencapai 62,65 persen dari total target yang ada hingga akhir 2016," kata Direktur Utama PTPP Tumiyana, ‎ditemui usai RUPSLB perseroan di kantor pusat PTPP, Jakarta, Selasa (23/8/2016).
 
Tumiyana menjabarkan, p‎encapaian kontrak baru tersebut terdiri dari kontrak baru induk perseroan sebesar Rp16,09 triliun dan anak usaha sebesar Rp3,33 triliun. Rincian kontrak dari anak usaha PT PP Properti Tbk (PPRO) sebesar Rp1,28 triliun, PT PP Pracetak Rp1,69 triliun, dan PT PP Peralatan Rp364 miliar.

Adapun proyek yang sudah didapat perseroan seperti dua ruas jalan tol dengan nilai masing-masing Rp3 triliun dan Rp2,7 triliun, Makassar New Port Paket B Rp979 miliar, pembangunan Gedung BNI Tower Rp714 miliar, Tunjangan Boulevard Rp655 miliar, Apartemen Cilacap Rp384 miliar, mobile power plant 500 MW sebesar Rp739 miliar yang berada di delapan lokasi, Hotel Avani di Bali Rp368 miliar, Setiabudi Residence di Medan Rp281 miliar, serta Lotte Ville di Tangerang Rp256 miliar.
 
Kemudian ada pula proyek peningkatan air bersih AP II di Tangerang Rp251 miliar, Transmart di Depok Rp247 miliar, Sahid hotel di Timika Rp248 miliar‎, pembangunan tanggul pantai alirna Barat dan aliran timur provinsi DKI Jakarta Rp216 miliar, dan rusunami Grand Sentraland Karawang Rp215 miliar.
 
"Lalu ada ASDP Bakauheni 7 Rp201 miliar, Bank Indonesia (BI) di Jayapura Rp188 miliar, Transmart di Bintaro Rp215 miliar, gedung terminal dan parkir di Raden Inten Lampung Rp169 miliar, LNG Regas Gorontalo Rp160 miliar, Transmart di Rungkut Rp144 miliar, Transmart di Gorontalo Rp161 miliar, dan sebagainya," papar Tumiyana.
 
Sebagai informasi, PTPP telah mencetak kontrak baru sebesar Rp14,14 triliun di semester I-2016. Jumlah itu setara dengan 45 persen dari total target peroleh kontrak baru yang ditetapkan perseroan sepanjang 2016 sebesar Rp31 triliun.
 
Tumiyana optimistis bisa melampaui target kontrak baru yang sudah ditetapkan manajemen sebesar Rp31 triliun hingga akhir 2016.
 
"Dengan raihan kontrak baru Rp14,14 triliun di akhir 2016 dan carry over 2015 sebesar Rp39 triliun. Dengan begitu total order book sampai akhir Juni 2016 sebesar Rp53,14 triliun," ungkap Tumiyana.
 
Dengan raihan kontrak hingga Juni 2016, Tumiyana memproyeksikan perseroan akan mengalami lonjakan kenaikan laba bersih di semester I-2016 sebesar 90 persen, bila dibanding periode yang sama di 2015. Lonjakan tersebut merupakan kontribusi dari seluruh business line perseroan yang menghasilkan keuntungan, seperti lini konstruksi, properti, EPC, pracetak, peralatan, dan investasi.
 
"Di samping itu laba yang didapat juga dari hasil program efisiensi, inovasi, dan meningkatkan produktivitas karyawan yang mendorong keberhasilan kinerja perusahaan di semester I-2016," pungkas Tumiyana.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan