Dalam pertemuannya dengan media, Ahmad memaparkan beberapa misi yang akan dilakukan ketika menduduki kursi direktur utama. Ahmad bersama Indosat Ooredoo akan memperkuat jaringan dan layangan 4G.
"Kami akan memperkuat internet 4G. Kedua, konsumen membutuhkan pengalaman internet 4G yang baik, untuk itulah kami juga akan memperkuat jaringan," kata Ahmad di Kantor Indosat Ooredoo, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Agustus 2019.
Sebelum diangkat menjadi direktur utama, Ahmad menjabat Chief Technology Officer di Group Ooredoo. Menjabat posisi itu artinya Ahmad telah memiliki pengalaman teknis yang relevan untuk mencapai misi Indosat.
Menurutnya sebagai orang yang memiliki jabatan dirut, ia membawa misi untuk memajukan perusahaan. Ia menyebutkan tiga misi tersebut adalah leading digital telco, kepercayaan telco, dan akselerasi kapasitas digital.
"Jadi ada tiga misi saya ke sini, satu tetap menjalankan visi yaitu leading digital telco. Kedua, membuat supaya sebagai telco you can trust (telco yang bisa dipercaya). Kemudian, mempercepat kapasitas kapabilitas dari digital," tutur dia.
Adapun susunan direksi dan komisaris baru Indosat Ooredo adalah:
Susunan Dewan Komisaris:
1. Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed, Komisaris Utama.
2. Hans Anthony Kuropatwa, Komisaris.
3. Hilal Suleiman Malawi, Komisaris.
4. Heru Pambudi, Komisaris.
5. Afini Boer, Komisaris.
6. Andrew Tor Oddvar Kvålseth, Komisaris.
7. Chris Kanter, Komisaris.
8. Syed Maqbul Quader, Komisaris Independen.
9. Elisa Lumbantoruan, Komisaris Independen.
10. Wijayanto Samirin, Komisaris Independen.
Susunan anggota Direksi Perseroan:
1. Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama, Direktur Utama.
2. Eyas Naif Saleh Assaf, Direktur.
3. Arief Musta'in, Direktur.
4. Vikram Sinha, Direktur.
5. Irsyad Sahroni, Direktur Independen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
