Ilustrasi. (FOTO: ANTARA/Fiqih Arfani)
Ilustrasi. (FOTO: ANTARA/Fiqih Arfani)

Listing Perdana, M Cash Resmi jadi Emiten ke-28

Dian Ihsan Siregar • 01 November 2017 08:42
medcom.id, Jakarta: PT M Cash Integrasi Tbk akan merealisasikan pencatatan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) ‎di Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini. Perseroan pun resmi menjadi emiten ke-28 di 2017, atau ke-561 yang sudah mencatatkan sahamnya di bursa.
 
Langkah IPO anak usaha PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KRES) ini di pasar modal melepas saham sebanyak-banyaknya 216.983.300 lembar.‎ N‎ilai nominal saham yang dipatok dengan harga Rp100 per saham, sedangkan harga ‎penawaran resmi IPO yang dilepas ke publik sebesar Rp1.385 per saham.
 
Proses IPO perseroan direalisasikan di Gedung BEI, Jakarta, Rabu 1 November 2017, bertepatan dengan pembukaan perdagangan saham di pasar modal Indonesia. Maka perusahaan akan mendapatkan kode ticker MCAS.

Perusahaan akan meraup dana segar lebih dari Rp300 miliar‎ dari proses hajatan IPO tersebut. Perusahaan sudah menunjuk PT Kresna Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) selaku penjamin pelaksana emisi efek (underwriter).
 
Catatan Metrotvnews.com, dana segar dari hasil IPO setelah dikurangi biaya emisi, sebesar 60 persen akan digunakan perseroan untuk peningkatan modal kerja, sebesar 30 persen untuk meningkatkan teknologi informasi, pembelian hardware dari pihak ketiga, dan software yang berkaitan dengan komunikasi. Sedangkan sisanya 10 persen akan dialokasikan untuk pengembangan dan pembinaan sumber daya manusia (SDM).
 
PT M Cash Integrasi memiliki ruang lingkup usaha di distribusi produk digital dan e-Commerce. ‎Sebelum IPO, saham perusahaan sebesar 28 persen dimiliki oleh PT 1 Inti Dot Com, sebesar 17,6 persen dimiliki PT Kresna Usaha Kreatif, sebesar 12 persen dimiliki Martin Suharlie, sebesar 12 persen dimiliki PT Hero Intiputra.
 
Kemudian sebesar 12 peren dimiliki PT Jas Kapital, sebesar 10 persen dimiliki PT Kresna Karisma Persada, sebesar enam persen dimiliki PT Gratia Tujuhbelas Februari, dan sebesar 2,4 persen dimiliki PT Pesona Indonesia Pertiwi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan