"Pada saat ini perseroan sedang incar pasar Australia. Kami tengah siapkan dan ikuti tender agar bisa masuk ke sana (Australia)," ucap Direktur Utama Indocement Tunggal Perkasa Christian Kartawijaya, ketika halal bihalal bersama manajemen Indocement Tunggal Perkasa, di Restoran Kembang Goela, Plaza Sentral, Jakarta, Senin (3/8/2015).
Ia menjelaskan, rencana yang dilakukan perseroan untuk memasok semen ke negeri Kangguru dikarenakan di Australia lagi membuka tender untuk pasokan semen. Ia tak memungkiri bahwa pasar semen di Indonesia masih relatif tinggi, namun sayangnya sekarang ini sedang melesu.
Karenanya, dirinya mengaku pihaknya harus melakukan ekspor keluar agar pasokan yang berlebih bisa dialokasikan. Meskipun sudah mengincar, dia menekankan, Australia punya pangsa pasar yang khusus. Jadi langkah ini harus dijalankan dengan baik agar bisa didapatkan.
Adapun pangsa pasar semen Australia sudah datang dari Bangladesh, Brunei Darussalam, Jepang, dan Tiongkok. "Jadi tidak semua kualitas semen bisa masuk, pasar mereka khusus. Tidak semua kualitas semen bisa masuk," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News