Direktur Utama Indonesia Kendaraan Terminal Chiefy Adi Kusmargono menyatakan porsi kepemilikan saham untuk swasta masih proses dalam lelang.
Kini, konsorsium Jepang telah mengambil 49 persen saham Patimban, sedangkan Pelindo II memiliki 26 persen saham. Itu bisa diartikan, jika 25 persen lagi masih dalam tahap proses lelang.
"Bukan (bukan Astra yang mengambil 25 persen saham Pelabuhan Patimban). Masih dalam lelang," ucap dia, ditemui di Gedung BEI, SCBD Sudirman, Jakarta, Senin, 9 Juli 2018.
Sebelumnya beredar kabar jika Astra ingin masuk ke Pelabuhan Patimban. Jika itu terjadi, maka anak usaha Pelindo II terancam kehilangan potensi pendapatan.
Adi mengaku, Astra merupakan salah satu pelanggan terbesar di Pelabuhan Patimban. Meski begitu, Indonesia Kendaraan Terminal (IKT) yang akan mengoperasikan kendaraan di Pelabuhan Patimban.
"Nanti induk usaha kami jadi pemilik di situ. Kami yang akan jadi operatornya di sana. Jadi Patimban itu bukan pesaing kita," terang dia.
Adapun sudah ada beberapa perusahaan otomotif besar yang akan mendatangkan kendaraannya melalui Patimban, yakni Hino dan Nissan. Sedangkan Toyoya, Honda, dan Mitsubishi masih lewat Tanjung Priok, Jakarta Utara. "Jadi tidak khawatir, pasarnya masih satu persen (Hino dan Nissan)," tukas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id