RUPSLB BTN. Foto: dok BTN
RUPSLB BTN. Foto: dok BTN

BTN Direstui Akuisisi Perusahaan Modal Ventura

Husen Miftahudin • 29 Agustus 2019 23:23
Jakarta: Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BTN menyetujui perseroan melakukan aksi korporasi akuisisi Perusahaan Modal Ventura untuk mendukung core business perseroan.
 
Selanjutnya, manajemen BTN akan meminta persetujuan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk merealisasi rencana tersebut.
 
"Kami akan menindaklanjuti persetujuan RUPSLB hari ini tentang akuisisi PMV untuk kemudian kami akan mohonkan persetujuan kepada OJK supaya dapat ditindaklanjuti sebagai langkah strategi bisnis yang akan dilakukan perseroan dalam pengembangan bisnis," kata Corporate Secretary BTN Achmad Chaerul usai pelaksanaan RUPSLB BTN di Jakarta, Kamis, 29 Agustus 2019.

Menurut Chaerul, pengelolaan PMV akan tetap fokus untuk mendukung core business BTN di bidang pembiayaan perumahan dan meningkatkan pendapatan nonbunga, sehingga dapat memperkuat pertumbuhan kredit dan laba perseroan.
 
Adapun PMV yang dipilih perseroan adalah PT Sarana Papua Ventura (SPV), anak usaha PT Bahana Artha Ventura, yang merupakan anak usaha PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero). Pemilihan SPV ini sekaligus diharapkan menjadi sinergi BUMN yang diamanatkan oleh Kementerian BUMN.
 
"BTN telah menyiapkan anggaran untuk mengambilalih saham SPV. Dana yang sudah disiapkan tersebut akan digunakan sebagai penyertaan modal dan pengembangan bisnis PMV dalam jumlah sebanyak-banyaknya 90 persen yang akan dilaksanakan secara bertahap,” kata Chaerul.
 
Penyertaan modal pada SPV sebagai aksi korporasi BTN tersebut merupakan salah satu agenda dalam RUPSLB BTN. Agenda lainnya dalam RUPSLB adalah evaluasi kinerja perseroan semester I-2019 dan langkah strategis manajemen BTN untuk mengawal kinerja bisnis on track sampai dengan akhir 2019. Termasuk dalam hal ini pelaksanaan PSAK 71 dan PSAK 73 yang sudah disiapkan secara baik oleh perseroan.
 
Chaerul memastikan BTN telah siap untuk menerapkan PSAK 71 dan PSAK 73 pada 2020 dengan segala antisipasi yang sudah dilakukan termasuk perubahan Rencana Bisnis Bank (RBB) dan fokus bisnis yang bertujuan untuk menjaga kinerja bisnis berjalan dengan baik. Oleh karena itu BTN optimistis kinerja perseroan sampai dengan akhir 2019 akan tumbuh sesuai dengan RBB.
 
"Kamioptimis kinerja BTN sampai dengan akhir tahun akan tumbuh secara sehat sesuai dengan target dan rencana bisnis yang telah memperhitungkan pelaksanaan PSAK 71 dan PSAK 73 tahun depan,” tegas Chaerul.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan