Ilustrasi. FOTO: REUTERS/Beawiharta
Ilustrasi. FOTO: REUTERS/Beawiharta

Meski Terguncang Nilai Tukar, Pendapatan LPKR Naik 22%

Ade Hapsari Lestarini • 01 Mei 2015 13:41
medcom.id, Jakarta: PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 22 persen menjadi Rp2,447 triliun di kuartal I-2015. Kenaikan ini terjadi di tengah pelemahan makroekonomi dan nilai tukar rupiah.
 
Sementara itu, laba kotor perseroan meningkat sebesar 22 persen yoy menjadi Rp1,2 triliun dari Rp1,0 triliun pada 2014, EBITDA tumbuh sebesar 23 persem menjadi Rp736 miliar. Sedangkan laba bersih tumbuh 23 persen menjadi Rp417 miliar.
 
"Pendapatan divisi Residential & Urban Development naik 22 persen menjadi Rp1,160 triliun dari Rp951 miliar. Serta pendapatan dari unit usaha Townships meningkat 15 persen menjadi Rp705 miliar," papar Presiden Direktur LPKR, Ketut Budi Wijaya, dalam siaran persnya, di Jakarta, Jumat (1/5/2015).

Menurut Ketut, pendapatan dari unit usaha Large Scale Integrated Developments tumbuh 35 persen menjadi Rp455 miliar, terutama berasal pendapatan dari Kemang Village dan The St. Moritz.
 
Sedangkan dari divisi bisnis healthcare membukukan pertumbuhan kuat di mana pendapatan melonjak sebesar 30 persen yoy menjadi Rp976 miliar. Peningkatan ini disokong dari tujuh rumah sakit yang mapan dan terus berkembang memberikan kontribusi senilai Rp595 miliar atau 61 persen dari total pendapatan.
 
Dia menambahkan, penerimaan rawat inap naik sebesar 32 persen sedangkan kunjungan rawat jalan tumbuh sebesar 27 persen. Pendapatan dari divisi commercial yang terdiri dari Mal Ritel dan Hotels, sedikit menurun sebesar tujuh persen yoy menjadi Rp135 miliar, berasal dari berkurangnya pendapatan sewa karena penjualan Lippo Mall Kemang.
 
"Dengan adanya penambahan mal baru serta meningkatnya kontribusi Lippo Mall Puri, kami yakin pendapatan mal akan kembali stabil di tahun berjalan 2015. Sementara itu, divisi Asset Management tumbuh sehat 17 persen menjadi Rp177 miliar," tambah dia.
 
Sekadar informasi, divisi usaha LPKR meliputi Residensial/Township, Retail Malls, Hospitals, Hotels and Asset Management. Perseroan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp30,3 triliun atau USD2,4 miliar per 24 April 2014.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan