Mengutip laporan keterbukaan BEI, Kamis (17/7/2014), pembukaan waran ini terjadi di pasar reguler dan pasar tunai yang dibuka kembali mulai perdagangan sesi pertama 17 Juli 2014.
Seperti diketahui, suspensi waran perseroan dilakukan sehubungan dengan peningkatan harga yang signifikan dan sempat mencapai Rp150 dan lebih tinggi daripada harga sahamnya di sesi pertama perdagangan 19 Juli 2014.
Oleh karena itu, BEI memutuskan untuk menghentikan sementara perdagangan efek perseroan. Ini dilakukan bertujuan untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di efek perseroan.
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan," jelas Kadiv. Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News