Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan keputusan Pertamina menjadi pengelola terbesar Blok Mahakam merupakan suatu lompatan sejarah. Maka pemerintah sangat menaruh harapan penuh kepada Pertamina.
"Bagi Pertamina, ini merupakan kesempatan sangat besar untuk pengembangan bisnis dan mendukung dirinya sebagai National Oil Company (NOC) yang handal," kata Rini, dalam konferensi persnya di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (19/6/2015).
Dominasi Pertamina dalam pengelolaan Blok Mahakam membuatnya dapat membangun kolaborasi bersama Total sebagai operator sebelumnya.
"Saya memiliki keyakinan kuat bahwa Pertamina dapat menjadi pemain kelas dunia. Total dan Inpex dapat bersinergi dengan Pertamina tidak hanya dalam konteks Blok Mahakam. Tetapi juga blok lainnya baik di Indonesia maupun negara lain," jelas dia.
Sebagai informasi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said telah mengumumkan hasil keputusan pemerintah terkait pembagian kepemilikan dalam pengelolaan Blok Mahakam pada hari ini.
"Hari ini diputuskan pembagian interest Pertamina dengan pihak lain. Pertamina dan Badan Usaha Milik Daerah Kalimantan Timur sebesar 70 persen dan Total Inpex sebesar 30 persen," kata Sudirman. (MTVN/Arif W)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News