Ilustrasi Adhi Karya FOTO ANTARA, Prasetyo Utomo
Ilustrasi Adhi Karya FOTO ANTARA, Prasetyo Utomo

Adhi Karya Kirim Pegawai Ke Singapura dan Tiongkok Belajar LRT

Annisa ayu artanti • 27 Juli 2015 17:04
medcom.id, Jakarta: PT Adhi Karya Tbk (Persero) menyatakan telah mengirimkan beberapa pegawainya ke luar negeri untuk belajar mengenai penggarapan proyek Light Rail Transit (LRT).
 
Direktur Utama Adhi Karya Kiswodarmawan mengatakan telah mengirimkan pegawainya untuk belajar di Singapura dan Tiongkok untuk belajar pengelolaan LRT.
 
"Kita sendiri sudah kirim orang sekolah ke Singapura dan Tiongkok untuk belajar pengelolaan kereta LRT," kata Kiswodarmawan saat halal bihalal di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Jakarta, Senin (27/7/2015).

Ia juga menjelaskan saat ini pihaknya sedang menunggu revisi Peraturan Presiden terkait penunjukan Adhi Karya sebagai penyedia sarana dan prasaranan pembangunan LRT.
 
Ia juga meminta kepada pemerintah untuk segera melakukan pembayaran proyek tahap I. Ia menyebutkan saat ini untuk membangun LRT dibutuhkan dana Rp7 triliun untuk rute Cibubur-Dukuh Atas.
 
"Tahap I Rp7 triliun. Kalau sampai Bekasi Rp5 triliun. Total Rp12 triliun. Ke sana lagi total ya kira Rp35 triliun hingga. Rp40 triliun, sampai Bogor, Senayan, Grogol," jelas dia.
 
Ia mengatakan akhir 2016 harapannya pemerintah dapat membayar proyek itu sekitar Rp3 triliun.
 
"Saya berharap nanti akhir 2016 bisa bayar separo, biar nanti bisa cepet bangunnya,‎ jadi tidak nunggu tahap I selesai baru bangun yang Bekasi-Cawang, kelamaan," pungkas dia.‎

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan