"Transaksi Lippo Mall Kuta telah tuntas, sesuai dengan harapan pada akhir 2016, hal ini akan meningkatkan pendapatan dan laba bersih LPKR di 2016. Akuisisi Siloam Hospitals Labuan Bajo oleh First REIT juga telah tuntas," ujar Presiden Direktur LPKR Ketut Budi Wijaya, dalam siaran persnya, di Jakarta, Selasa (3/1/2017).
Menurut Ketut, kedua transaksi ini membuktikan keberlanjutan strategi asset light dan recycling capital perseroan yang pada akhirnya akan meningkatkan aliran arus kas serta memperkuat posisi keuangan perseroan.
Baca: Pemegang Saham Sepakati Akuisisi Lippo Mall Kuta
Dia menjelaskan, dengan penjualan Lippo Mall Kuta, pada laporan keuangan LPKR 2016, pendapatan akan meningkat sekitar Rp780 miliar dan laba bersih akan naik sekitar Rp208 miliar. Rampungnya akuisisi ini, portofolio LMIR Trust berkembang dan sekarang terdiri dari 20 mal ritel dan tujuh ruang ritel di berbagai lokasi di seluruh Indonesia.
Pembelian Siloam Hospitals Labuan Bajo oleh First REIT senilai 20 juta dolar Singapura. Dengan selesainya akuisisi rumah sakit ini, portofolio First REIT berkembang dan sekarang terdiri dari 18 properti yang terletak di Indonesia, Singapura, dan Korea Selatan.
Siloam Hospitals Labuan Bajo saat ini merupakan satu-satunya rumah sakit di Labuan Bajo dan di Kabupaten Manggarai Barat. Labuan Bajo merupakan tempat tujuan wisata yang menarik di Indonesia, karena merupakan pintu gerbang ke Taman Nasional Komodo yang terkenal.
Rumah sakit ini mulai beroperasi pada pertengahan Januari 2016. Fasilitas medis Siloam Hospitals Labuan Bajo yang moderen meliputi, antara lain, ruang gawat darurat, ruang operasi, kamar bersalin, klinik rawat inap, layanan rawat jalan, ruang isolasi, unit perawatan intensif, unit perawatan intensif untuk neonatal, mesin X-ray, ultrasonografi, echocardiography 3-dimensi dan 16-slice CT scanner, serta didukung oleh staf medis yang profesional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News