"Penurunan saham itu hal yang wajar. Apalagi di tengah adanya sentimen negatif dari pasar, investor akan mengalihkan saham ke perusahaan lain," ungkap Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) Haryajid Ramelan, usai Edukasi Wartawan Pasar Modal, di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (10/7/2014).
Dia menegaskan, ketika situasi politik kembali normal, maka investor juga akan kembali melakukan aksi beli saham seperti sedia kala.
Di sisi lain, jika salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tidak mau mengakui hasil akhir Komisi Pemilihan Umum (KPU), tidak akan terjadi.
"Saya rasa itu enggak terjadi. Saya rasa ke dua pemimpin mau lapang dada untuk mengakui kekalahan dan memberitahu bawahannya sehingga saham tidak turun lagi. Mereka mengerti lah tentang permainan saham ini," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id