"Komposisi perolehan kontrak baru hingga pekan kedua Maret 2015 berasal dari pemerintah 52,02 persen, BUMN 22,17 persen, dan swasta mencapai 25,21 persen," kata Corporate Secretary WIKA, Suradi, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (17/3/2015).
Adapun beberapa proyek baru yang telah diperoleh hingga pekan kedua Maret tahun ini, seperti Bendungan Kreuretok Aceh sebesar Rp403 miliar, Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) tahap I sebesar Rp355 miliar, serta jalan layang non-tol (JLNT) Ciledug sebesar Rp351 miliar.
Kemudian, perseroan mendapatkan proyek Oe-Cusse Airport Timor Leste sebesar USD92juta, Funtasy Island di Pulau Manis Batam sebesar Rp161 miliar, dan pembangunan konstruksi Runway Bandara Samarinda Baru Samarinda sebesar Rp124,20 miliar.
Pada tahun ini, perseroan menargetkan perolehan total kontrak dihadapi sebesar Rp54,39 triliun. Terdiri dari target kontrak baru di tahun ini mencapai Rp31,64 triliun dan kontrak carry over di 2014 sebesar Rp22,75 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News