"Reaksi pasar sehubungan dengan hasil quick count (hitung cepat) belum mencerminkan adanya excitement terhadap prospek pertumbuhan ekonomi," ujar Tamba dalam acara Economic & Investment Outlook 2019 di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, SCBD, Jakarta Selatan, Rabu, 24 April 2019.
Menurutnya, hal ini menjadi tantangan pemerintah untuk menciptakan iklim keuangan dan investasi yang kondusif di tengah tingginya tensi politik di dalam negeri. Apalagi kondisi perekonomian global sedang mengalami ketidakpastian yang berasal dari dampak perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, Brexit atau British Exit, hingga proyeksi ekonomi dunia yang mengalami perlemahan.
"Namun demikian respons bank sentral The Fed justru menempatkan Indonesia di posisi yang menarik dan menguntungkan. Indonesia sebagai negara tujuan investasi," beber dia.
Hal ini lantaran pemerintah Indonesia berhasil menahan dampak perlemahan ekonomi global dan mampu mengerek pertumbuhan ekonomi nasional. Tamba bilang, perkembangan ekonomi RI berjalan cukup baik, seperti fokus pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur.
"Fokus pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur kami berharap dapat dinikmati nantinya, sehingga meningkatkan konektivitas. Dengan begitu harga-harga barang terkendali," urainya.
Sementara itu, Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, siklus investasi pascapemilu biasanya mengalami peningkatan. Utamanya pada tren peningkatan investasi di sektor Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
Meskipun demikian, tren Penanaman Modal Asing (PMA) dan Foreign Direct Investment (FDI) pascapemilu mengalami fluktuasi. Biasanya, sebut dia, investor menunggu momen-momen politik hingga keadaan stabil dan jelas.
"Begitu ada kejelasan (kondisi politik), pasti akan naik lagi (investasi). Didukung oleh kondisi global terhadap investasi, kami yakin investasi (yang masuk ke Indonesia) tahun ini meningkat cukup signifikan," pungkas Susiwijono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id