Mengutip laporan keuangan ITMG dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (20/2/2015), laba bersih perseroan yang mengalami penurunan diakibatkan dari turunnya penjualan bersih perseroan sebesar 10,60 persen menjadi USD1,94 miliar, dari posisi penjualan USD2,17 miliar di 2013.
Sedangkan laba kotor perseroan anjlok 15,62 persen menjadi USD408,09 juta di akhir 2014, dari posisi sebesar USD483,69 di tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak perseroan turun 11,30 persen menjadi USD262,03 juta, dari perolehan laba sebelum pajak sebesar USD295,44 juta di akhir 2013.
Sementara itu, posisi beban lain-lain sepanjang 2014 juga mengalami penurunan sebesar 22,40 persen menjadi USD146,06 juta, dari posisi beban sebesar USD188,24 juta di akhir 2013. Adapun posisi total aset perseroan sepanjang 2014 menjadi USD1,30 miliar, atau turun 2,2 persen dari posisi yang mencapai USD1,33 miliar di akhir 2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News