"Yang telah kita tutup dua, di pipeline ada sekitar tiga hingga lima paling tidak sampai Juni," kata Direktur Utama Trimegah Sekuritas Indonesia Stephanus Turangan, ditemui di Gedung PT Bursa Efek Indonesia (BEI), SCBD Sudirman, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2017.
Untuk nilai obligasi emiten, diakui Stephanus, masing-masing perusahaan tersebut memiliki nilai penerbitan sekitar Rp1 triliun hingga Rp3 triliun. Meski demikian, dia tidak mau merinci sektor emiten yang akan menerbitkan obligasi itu.
"Jadi sampai Juni mungkin bisa Rp5 triliun-Rp6 triliun. Kalau sektor kami inginnya yang bagus, tapi sektor yang gampang consumer, infrastruktur, perbankan. Namun apapun yang ada selama kita anggap fundamental baik dan bisa dipertanggungjawabkan untuk dijual ke investor pasti akan kita terima," papar dia.
Untuk penerbitan obligasi di tahun ini, Stephanus memperkirakan, perusahaan akan menjadi penjamin emisi obligasi dengan nilai mencapai Rp15 triliun. Jumlah itu hampir sama dengan pencapaian di 2016.
"Untuk obligasi sudah seperti tahun saja sudah sangat baik, karena tahun lalu itu rekor nilai obligasi terbanyak yang pernah diterbitkan. Jadi kalau bisa pangsa pasar seperti tahun lalau sudah happy," jelas Stephanus.
Adapun penjamin emisi untuk IPO emiten, lanjut Stephanus, perusahaan telah mendapatkan satu perusahaan yang nilai emisinya mencapai Rp1 triliun.
"Yang kemarin public expose nilainya Rp1 triliun, mungkin kalau kami jual 20 persen, jadi kami dapat sekira Rp200 -an miliar," pungkas Stephanus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id