Direktur sekaligus Corporate Secretary Bank BTPN, Anika Faisal menjelaskan, dana tersebut mempunyai rincian sebesar Rp585 miliar untuk membayar pokok obligasi, dan sisanya Rp15,50 miliar akan dialokasikan untuk membayar kupon bunga tahap ke-20.
"Dana Rp600,50 miliar akan dibayar pada hari ini," ungkap Anika seperti mengutip laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (18/5/2015).
Obligasi Bank BTPN II tahun 2010 seri B memiliki pokok utang sebesar Rp585 miliar dengan tingkat kupon bunga sebesar 10,6 persen. Penerbitan obligasi memiliki waktu jatuh tempo pada 18 Mei 2015.
"Dengan demikian seluruh kewajiban emiten kepada pemegang obligasi telah dilaksanakan, sehingga tugas, hak, dan kewajiban Bank Permata selaku wakil amanat dalam penerbitan obligasi ini telah berakhir," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News