PT BNI Asset Management (BNI-AM) mengagas produk Reksa Dana BNI-AM Dana Dompet Dhuafa bekerjasama dengan Yayasan Dompet Dhuafa Republika (Dompet Dhuafa). (FOTO: MTVN/Eko Nordiansyah)
PT BNI Asset Management (BNI-AM) mengagas produk Reksa Dana BNI-AM Dana Dompet Dhuafa bekerjasama dengan Yayasan Dompet Dhuafa Republika (Dompet Dhuafa). (FOTO: MTVN/Eko Nordiansyah)

BNI-AM Dana Dompet Dhuafa Bidik Bagi Hasil 6% per Tahun

Eko Nordiansyah • 10 Juni 2016 13:37
medcom.id, Jakarta: PT BNI Asset Management (BNI-AM) mengagas produk Reksa Dana BNI-AM Dana Dompet Dhuafa bekerjasama dengan Yayasan Dompet Dhuafa Republika (Dompet Dhuafa). Adapun produk ini merupakan produk yang pertama ada di Indonesia.
 
"Reksa Dana BNI-AM Dana Dompet Dhuafa merupakan inovasi produk syariah dengan fitur wakaf, menjawab kebutuhan produk reksa dana syariah pertama yang inovatif, di mana selain berinvestasi juga dapat menyalurkan wakaf," kata Direktur BNI Asset Management, Isbono M.I Putro di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Juni.
 
Dengan demikian, lanjut Isbono, BNI-AM Dana Dompet Dhuafa adalah produk pionir atau yang memiliki fitur wakaf. Selain itu BNI-AM juga mewakafkan sepertiga dari manajemen fee yang diterima dari pengelolaan produk ini kepada Dompet Dhuafa.

Selain itu, untuk menambah benefit bagi pemegang unit penyertaan, reksa dana ini berencana akan membagikan dividen bagi hasil setiap kuartal, dengan indikasi target bagi hasil enam persen per tahun. Sebelum menjadi BNI-AM Dana Dompet Dhuafa, BNI-AM Dana syariah pertama kali diluncurkan pada 21 April 2004. Reksa Dana ini mempunyai horizon investasi jangka panjang yang memiliki kinerja produk sebesar 5,72 persen (YtD Mei 2016), di atas performa industri Reksa Dana Pendapatan syariah yang hanya sebesar 5,20 persen.
 
Reksa Dana BNI-AM Dana Dompet Dhuafa memberi para investor akses kepada portofolio investasi yang dikelola secara profesional, terdiversifikasi dalam bentuk pendapat tetap, termasuk efek bersifat utang/investasi seperti obligasi syariah dan sukuk, serta instrumen pasar uang yang bersifat syariah.
 
"Portofolio investasi tersebut tentunya akan lebih sulit dikelola jika investor mengelola sendiri dengan nilai investasi yang kecil. Dalam kondisi pasar normal, reksa dana ini akan berinvestasi 80 sampai 90 persen di instrumen pendapatan tetap, dua hingga 20 persen di instrumen pasar uang," jelas dia.
 
Sementara itu per 31 Mei 2016, BNI Asset Management mempunyai dana kelolaan sebesar Rp14,3 T dan berkonsentrasi dalam menciptakan produk inovatif. Salah satu strategi promosi yang dilakukan adalah adanya rebranding produk BNI-AM Dana Syariah menjadi BNI-AM Dana Dompet Dhuafa.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan