Anak usaha yang dibentuk pada 9 Mei tersebut mempunyai total nilai transaksi sebesar Rp15,006 miliar, dengan struktur permodalan anak usaha patungan seperti modal dasar Rp10,002 miliar, modal ditempatkan Rp2,502 miliar, dan modal disetor Rp2,502 miliar.
"Diharapkan usaha patungan ini dapat memberikan jasa konsultasi untuk kolaborasi jaringan di masa mendatang," ungkap Presiden Direktur XL, Dian Siswarini, dalam laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (11/5/2016).

Presiden Direktur XL, Dian Siswarini. (FOTO: dokumentasi XL)
Menurut Dian, pihak-pihak yang bertransaksi tersebut masih di dalam proses untuk secara bersama mengeksplorasi kemungkinan dalam melakukan kolaborasi tersebut. Di mana sumber dana yang disediakan perseroan berasal dari kas internal.
Emiten penyelenggaraan jasa telekomunikasi dan/atau jaringan telekomunikasi dan/atau multimedia ini akan mengambil bagian sejumlah 1.251 lembar saham yang mewakili 50 persen dari total saham di perusahaan patungan.
"Dan Indosat Ooredoo mengambil bagian sejumlah 1.251 lembar saham yang mewakili 50 persen dari total saham di perusahaan patungan. Tiap lembar saham memiliki nilai sebesar Rp1.000," jelas Dian.
Selain itu, perseroan akan mengambil bagian sebanyak 1.251 lembar saham yang mewakili 50 persen dari total saham di perusahaan patungan dengan nilai nominal seluruhnya Rp1,251 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News