Kantorpos Cabang Mataram menerapkan tiga metode penyaluran untuk mencapai target penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) selesai dalam 14 hari (Foto:Dok.Renjana Pictures/Febri)
Kantorpos Cabang Mataram menerapkan tiga metode penyaluran untuk mencapai target penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) selesai dalam 14 hari (Foto:Dok.Renjana Pictures/Febri)

Targetkan Penyaluran BSU Selesai 14 Hari, Kantorpos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran

Rosa Anggreati • 06 November 2022 21:37
Mataram: PT Pos Indonesia (Persero) memaksimalkan penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada 3,6 juta penerima di seluruh Indonesia. Penyaluran BSU salah satunya dilakukan Kantorpos Cabang Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
 
Kantorpos Cabang Mataram menerapkan tiga metode penyaluran untuk mencapai target penyaluran BSU selesai dalam 14 hari.
 
“Kami menargetkan 100 persen BSU terbayarkan dalam dua minggu. Untuk itu kami menerapkan tiga metode penyaluran,” kata Kepala Kantorpos Cabang Mataram Sigit Sugiharto.

Tiga metode penyaluran tersebut, yaitu pertama, melakukan banyak promosi sehingga penerima bisa langsung datang ke Kantorpos; kedua, perusahaan yang penerimanya lebih dari 20 orang akan dihubungi PIC untuk koordinasi tempat dan waktu pembayaran.
 
“Ketiga, jika menjelang batas akhir penyaluran BSU masih ada karyawan yang belum mengambil, kami akan mengirim pemberitahuan khusus kepada perusahaan yang terdaftar,” ucap Sigit.
 
Adapun alokasi penerima BSU di Kantor Cabang Utama (KCU) Mataram yakni 22.147 pekerja.
 
Targetkan Penyaluran BSU Selesai 14 Hari, Kantorpos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran
Kepala Kantorpos Cabang Mataram Sigit Sugiharto (Foto:Dok.Renjana Pictures/Febri)
 
“Dalam dua hari pertama kita menyalurkan BSU kepada 5.500 penerima, jadi sudah tersalurkan 24 persen. Minggu ini kita targetkan penyaluran di perusahaan yang memiliki jumlah penerima banyak, kita sudah jadwalkan penyalurannya. Kemudian, minggu depan kita akan sisir perusahaan yang hanya terdapat satu atau dua penerima,” katanya.
 
Lebih lanjut Sigit menjelaskan setelah menerima data para penerima BSU dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), pihaknya segera melakukan pemetaan wilayah hingga ke kantor cabang.
 
“Kami telah melakukan pemetaan hingga ke kantor cabang. Tempat-tempat tertentu yang belum terjangkau oleh wilayah kerja kantor cabang, kami dari Mataram akan turun langsung untuk membantu penyaluran BSU. Seperti hari ini, kita sudah menyalurkan di wilayah Gili Trawangan. Cara ini akan kita terapkan di wilayah lain yang posisi penerima di luar jangkauan kantor cabang,” tuturnya.
 
Targetkan Penyaluran BSU Selesai 14 Hari, Kantorpos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran
(Foto:Dok.Renjana Pictures/Febri)
 
Seperti halnya yang dilakukan oleh Kantorpos lain di seluruh Indonesia, Kantorpos Cabang Mataram juga menambah jam pelayanan yaitu Senin hingga Minggu, pukul 08.00 hingga 20.00.
 
“Kita membuka pelayanan dari pagi hingga malam, Senin hingga Minggu, agar penerima BSU punya keleluasaan waktu untuk mencairkan BSU di luar jam kerja mereka,” katanya.
 
Untuk mempermudah pekerja memastikan namanya terdaftar sebagai penerima BSU, PT Pos Indonesia menyediakan aplikasi Pospay yang bisa diunduh melalui Play Store maupun App Store.
 
“Untuk menyosialisasikan aplikasi Pospay kepada masyarakat, terutama penerima BSU, kami melakukan dua pola, yakni menyebarkan banyak brosur, dan siapapun yang hadir di lokasi Kantorpos akan kita bantu mendownload aplikasi Pospay serta membuat akun,” ucapnya.
 
Sigit berharap dengan pola kerja PT Pos Indonesia yang sistematis, tepat waktu dan tepat sasaran dalam menyalurkan bantuan, maka akan meningkatkan kepercayaan terhadap kementerian/lembaga.
 
“Kami harus bisa membuktikan tugas yang dipercayakan kepada kami bisa dilaksanakan dengan baik. Ada modal besar, yaitu pola pembayaran yang bisa dipantau secara realtime melalui sistem dashboard, memberikan keyakinan bahwa penyaluran tepat sasaran, tepat jumlah. Mudah-mudahan dengan keberhasilan di beberapa penyaluran sebelumnya dapat membuka kesempatan bagi siapapun, terutama dari kementerian, untuk mempercayakan penyaluran dana melalui Kantorpos,” katanya.


Terbantu BSU, Penerima Berharap Bantuan Ditambah


Pekerja yang namanya terdaftar sebagai penerima BSU berhak menerima bantuan sebesar Rp600 ribu. Salah satu penerimanya adalah Wahyu Hidayat. Karyawan perusahaan distributor sembako dan snack di Mataram itu berharap dapat terus menerima BSU.
 
“Harapan saya, kepada karyawan yang gajinya di bawah UMR Rp3 juta, dengan adanya BSU ini membuat kita makin semangat bekerja, semua karyawan bisa makmur. Kalau bisa kita terus dapat bantuan BSU dan nominalnya ditambah,” kata Wahyu.
 
Wahyu mencairkan dana BSU di Kantorpos. Ia mengaku mendapatkan pelayanan yang baik dari petugas di Kantorpos.
 
“Saya mendapatkan pelayanan yang baik, mulai dari pengarahan, cara melayani. Petugas di Kantorpos sigap membantu penerima BSU yang belum paham menggunakan aplikasi Pospay. Proses pencairan di loket Kantorpos hanya 10 menit selesai. Saya mendapatkan informasi sebagai penerima BSU setelah mengecek di aplikasi Pospay,” katanya.
 
Wahyu membandingkan proses pencairan dana BSU di Kantorpos dengan di Bank Himbara. Dia lebih senang mengambil di Kantorpos.
 
“Saya pekerja yang terikat waktu. Kalau saya pergi ke Himbara, waktu saya tersita karena hanya beroperasi di jam kerja. Kalau di Kantorpos, saya bisa datang di luar jam kerja di hari Sabtu dan Minggu, bahkan Kantorpos buka sampai malam juga,” ucapnynya.
 
Targetkan Penyaluran BSU Selesai 14 Hari, Kantorpos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran
(Foto:Dok.Renjana Pictures/Febri)
 
Penerima BSU lainnya, Mimin Andriyani yang bekerja di instansi sekolah, juga memilih mengambil dana BSU di Kantorpos pada hari Minggu.
 
“Saya ambil BSU di Kantorpos hari Minggu, karena bisa santai sambil jalan-jalan. Pengambilan BSU di Kantorpos cukup mudah dan cepat. Sebelum ke Kantorpos, saya download aplikasi Pospay dan mengisi data di sana. Setelah itu saya mendapatkan QR Code dan dibawa ke Kantorpos,” kata Mimin.
 
Setelah mengunduh Pospay, Mimin akan seterusnya menggunakan aplikasi tersebut. Sebab, Pospay menyediakan beragam layanan yang memudahkan pembayaran tagihan maupun berbelanja.
 
“Di Pospay bisa bayar tagihan listrik, PAM, belanja online. Memudahkan kita enggak perlu keluar rumah,” katanya.
 
Mimin tentu saja bahagia bisa mendapatkan BSU. Dia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah.
 
“Terima kasih kepada Presiden Jokowi telah memberikan bantuan yang memudahkan kita di tengah kondisi perekonomian sulit. Terima kasih juga kepada Kemenaker telah membantu kami, masyarakat kecil. Terima kasih untuk PT Pos yang memberikan kemudahan pelayanan,” tuturnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan