Paling baru, Waskita Beton Precast menandatangani nota kesepahaman (MOU) bersama dengan Perusahaan Jepang yaitu TOA Corporation. Nota kesepahaman ini ditujukan untuk mengadakan kerja sama dalam bentuk Kerja Sama Operasi (KSO/JO) untuk melaksanakan proyek-proyek konstruksi.
Proyek konstruksi itu khususnya dalam bidang keairan, saluran air limbah, pengerukan, reklamasi, pelabuhan, dan bangunan garis pantai. Waskita Beton Precast dan TOA berbagi pengetahuan dan teknologi dalam jasa konstruksi. Kerja sama ini juga memberikan dukungan dalam memasarkan produk Waskita Beton Precast kepada cakupan pelanggan yang lebih luas.
Direktur Utama PT Waskita Beton Precast Tbk Moch. Cholis Prihanto menyatakan melalui penandatanganan ini perusahaan optimistis untuk mendapatkan proyek-proyek eksternal yang telah ditargetkan perusahaan.
"Ini merupakan langkah yang baik bagi perusahaan karena melalui kolaborasi ini tentunya daya saing perusahaan akan semakin kuat khususnya dalam menangkap proyek-proyek eksternal di bidang keairan," katanya, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 9 Februari 2021.
Sebagai informasi, pada 2021 Waskita Beton Precast menargetkan nilai kontrak baru sebesar Rp7,88 Triliun dengan persentase proyek internal 21 persen dan eksternal 79 persen. Adapun proyek-proyek tersebut berasal dari swasta, BUMN, serta proyek pemerintah.
Waskita Beton Precast terbentuk resmi sebagai entitas anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) pada 7 Oktober 2014. Perseroan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 September 2016. Waskita Beton Precast merupakan perusahaan manufaktur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News