Jakarta: Transmart Carrefour menyatakan seluruh gerainya tetap beroperasi di seluruh Indonesia. Ratusan gerai Carrefour di 132 kota ini terus melayani konsumen di tengah penyebaran wabah korona.
Vice President Corporate Communications Transmart Carrefour Satria Hamid mengatakan pihaknya menjamin ketersediaan stok sembako dengan harga normal.
"Kita berikan komitmen untuk konsumen saat ini tetap buka di 132 toko di Indonesia," kata Satria kepada Medcom.id, Sabtu, 28 Maret 2020.
Satria mengatakan jam operasional Transmart Carefour pun masih normal. Termasuk gerai yang berada di pusat perbelanjan atau mal.
Hal ini sejalan dengan arahan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah agar ritel tetap beroperasi dalam menjamin ketersediaan pasokan bahan pokok.
"Kita minta pada pengelola mal untuk memberikan akses pada kita untuk tetap buka bagi konsumen," tutur Satria.
Lebih lanjut, Satria mengakui terjadi penurunan pergerakan konsumen sejak merebaknya covid-19. Namun, beberapa gerai masih ramai dikunjungi konsumen alias tergantung wilayah.
Carrefour pun menerapkan jarak minimal satu meter antarpengunjung di antrean kasir. Para pegawai kasir dibekali masker dan sarung tangan serta diberikan batas pemisah berupa mika kaca.
"Secara rutin menyemprotkan disinfektan pada area-area yang sering dipegang pelanggan seperti hand trolley, handle travelator, dan fasilitas lainnya," pungkas dia.
Vice President Corporate Communications Transmart Carrefour Satria Hamid mengatakan pihaknya menjamin ketersediaan stok sembako dengan harga normal.
"Kita berikan komitmen untuk konsumen saat ini tetap buka di 132 toko di Indonesia," kata Satria kepada Medcom.id, Sabtu, 28 Maret 2020.
Satria mengatakan jam operasional Transmart Carefour pun masih normal. Termasuk gerai yang berada di pusat perbelanjan atau mal.
Hal ini sejalan dengan arahan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah agar ritel tetap beroperasi dalam menjamin ketersediaan pasokan bahan pokok.
"Kita minta pada pengelola mal untuk memberikan akses pada kita untuk tetap buka bagi konsumen," tutur Satria.
Lebih lanjut, Satria mengakui terjadi penurunan pergerakan konsumen sejak merebaknya covid-19. Namun, beberapa gerai masih ramai dikunjungi konsumen alias tergantung wilayah.
Carrefour pun menerapkan jarak minimal satu meter antarpengunjung di antrean kasir. Para pegawai kasir dibekali masker dan sarung tangan serta diberikan batas pemisah berupa mika kaca.
"Secara rutin menyemprotkan disinfektan pada area-area yang sering dipegang pelanggan seperti hand trolley, handle travelator, dan fasilitas lainnya," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News