Dengan membangun infrastruktur yang canggih akan mempercepat transformasi digital sampai membuka ruang untuk lapangan pekerjaan sehingga menumbuhkan perekonomian negara. Di Indonesia, infrastruktur digital dari Google sudah berkontribusi terhadap 12 persen traffic internet di Indonesia.
Hal itu lewat kabel indigo bisa mendapatkan kuota yang lebih banyak, meningkatkan kecepatan, hingga membuat layanan internet yang lebih luas. Pada 2024 nanti diprediksi ada 4,6 juta pengguna internet baru. Tidak hanya itu, dukungan internet cepat ini juga akan meningkatkan keamanan layanan digital sampai menghasilkan surplus ekonomi yang sangat besar.
Di 2021, ada sekitar 299 ribu lapangan kerja baru dari investasi ini dan di 2026 akan ada 1,6 juta lebih lapangan kerja baru yang berpotensi meningkatkan pendapatan negara hingga ribuan triliun rupiah. Saat ini, konsumsi energi pusat data Google dua kali lebih hemat ketimbang server pada umumnya.
| Baca: Kemenparekraf: Komunikasi Krisis Berperan Kelola Risiko Kepariwisataan |
Namun dengan daya komputasi maka tujuh kali lebih baik dibandingkan dengan lima tahun lalu, dan di 2030 nanti infrastruktur digital yang dibangun oleh Google akan bebas dari emisi gas karbon. Selain itu, akses internet dan sistem komputasi awan akan membantu perusahaan mengurangi emisi yang kita hasilkan.
Mengutip keterangan tertulis Google, Senin, 19 Desember 2022, kabel bawah laut didesain untuk bertahan sampai 25 tahun dan tidak akan mengganggu ekosistem bawah laut karena dibuat dari bahan yang ramah lingkungan. Dalam satu detik kabel bawah laut dapat mengirimkan data Film High Definition (HD) berdurasi ratusan jam.
"Jauh lebih cepat dari satelit yang hanya dapat mengirimkan data yang sama namun durasinya hanya 30 menit," ungkap keterangan Google.
Sekitar 97 persen dari data ditransfer melalui kabel bawah laut, bukan satelit, dan semua itu berkat satu teknologi bernama serat optik. Serat optik menjadi alat penghantar informasi yang ada di dalam kabel yang membuat data yang ada didalamnya dapat bergerak dengan kecepatan cahaya dan membuat koneksi jadi bebas hambatan.
Selain membuat komunikasi dan pembelajaran jarak jauh menjadi lebih lancar, koneksi cepat dan stabil dari kabel bawah laut dapat membuat orang dari seluruh dunia dapat mengakses informasi dengan cepat bahkan di tempat terpencil sekalipun.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id