Anggota Komisi I DPR Christina Aryani mengatakan Indonesia merupakan negara yang terlambat melakukan peralihan dari tv analog ke tv digital. Oleh sebab itu kata Christina DPR mendukung penuh kegiatan ASO untuk beralih ke tv digital, sebagai wujud mendorong percepatan transformasi digital.
“Kami di DPR RI mendukung penuh Pak Presiden Jokowi yang telah mendorong percepatan transformasi digital, dimana salah satu wujudnya melalui migrasi tv analog ke tv digital," kata Christina, Jumat, 5 Agustus 2022.
Baca: Menkominfo Minta Penyaluran Bantuan STB Dipercepat
Christina mengatakan, pelaksanaan ASO di DKI Jakarta dilaksanakan pada 23 Agustus 2022. Nantinya masyarakat yang memiliki tv analog, harus memiliki alat khusus yang disebut set top box, yang dikoneksikan secara manual pada tv analog di rumah, sehingga tidak perlu membeli televisi baru.
Christina juga menjelaskan manfaat migrasi ke tv digital dapat membuat gambar lebih bersih dan suara lebih jernih tanpa harus membayar biaya langganan.
"Tentunya hal tersebut akan memberikan pengalaman menonton yang lebih memuaskan lagi. Kedua, siaran digital memungkinkan masyarakat Indonesia untuk memperoleh informasi kebencanaan melalui fitur peringatan dini bencana yang tersedia pada set top box," katanya.
Staf Khusus Kemenkominfo RI, Rosarita Niken Widiastuti juga mengatakan bahwa untuk beralih ke tv digital caranya hanya dengan menggunakan set top box.
“Untuk beralih dari tv analog ke digital caranya sangat mudah, yaitu hanya menambahkan set top box pada perangkat tv analog kalian," ucapnya.
Tujuan dari beralihnya tv analog ke tv digital adalah agar masyarakat dapat lebih menikmati siaran televisi yang lebih bersih dan jernih.
“Televisi siaran digital merupakan siaran televisi yang menggunakan sinyal digital dan sistem komersi sehingga kualitas dan gambarnya lebih baik. Tujuannya migrasi tv digital ini adalah untuk menghasilkan siaran televisi yang lebih berkualitas, jernih, dan bersih bagi masyarakat," ucap Ketua KPID DKI Jakarta, Kawiyan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News