Jakarta: PT Perusahaan Gas Negara (PGN) mendorong pertumbuhan industri di wilayah Sumatra Utara melalui layanan harga gas USD6 per million british thermal unit (MMBTU). Hal ini seiring kebijakan harga gas industri sesuai Kepmen ESDM 89 Tahun 2020.
Direktur Komersial PGN Fariz Aziz mengatakan wilayah operasi PGN area Sumatra bagian Utara meliputi Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Simalungun menyalurkan gas bumi ke KEK Sei Mangkei sebesar 3.600 million british thermal unit per day (MMBTUD).
Penyaluran gas tersebut salah satunya ke PT Unilever Oleochemical Indonesia yang menjadi konsumen gas terbesar dengan volume pemakaian sekitar 2.400 MMBTUD. Di wilayah Medan, PGN telah merealisasikan harga gas USD6 per MMBTU untuk sembilan pelanggan gas industri di tujuh sektor tertentu.
"Wilayah Sumatera bagian Utara adalah salah satu wilayah potensial yang dapat bertumbuh lebih cepat dengan tersedianya energi baik gas bumi dengan harga yang kompetitif, khususnya di wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei yang dibangun pemerintah untuk mempercepat pembangunan ekonomi daerah," kata Faris dalam keterangan resmi, Jumat, 3 Juli 2020.
Di KEK Sei Mangkei, aktivitas produksi industri oleochemical mampu menghasilkan 200 ribu ton per tahun produk oleochemical seperti fatty acid, surfactant, glycerin, dan coap doodle. Selanjutnya, dari produk-produk tersebut membangkitkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) seperti jasa catering, perumahan, kebersihan, dan transportasi.
KEK Sei Mangkei telah terakses infrastruktur gas bumi melalui pipa transmisi Belawan-Sei Mangkei sepanjang 500 km yang dioperasikan oleh PT Pertamina Gas (Pertagas).
Dari infrastruktur jaringan pipa ini, PGN melakukan optimalisasi untuk memenuhi kebutuhan energi tujuh sektor industri tertentu dan mendorong kemajuan industri oleochemical.
"Jika perkembangan industri semakin menggeliat, maka dapat membuka pintu masuk bagi investor untuk memperkuat investasi. Dengan begitu, tujuan dari dibangunnya KEK Sei Mangkei dapat berjalan efektif dan berdampak positif pada stabilitas perekonomian daerah," imbuh Faris.
Hingga kini, PGN telah melayani lebih dari 27 ribu pelanggan rumah tangga, 380 pelanggan kecil, dan sekitar 145 pelanggan komersial dan industri di wilayah Sumatera bagian Utara. Sektor industri tersebut terdiri dari pelanggan bergerak di bidang industri oleochemical, logam, karet, keramik, makanan, kaca dan lainnya dengan total volume penyaluran gas mencapai sekitar 17-18 billion british thermal unit per day (BBTUD).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News