Ilustrasi sistem kelistrikan Indonesia - - Foto: MI/ Ramdani
Ilustrasi sistem kelistrikan Indonesia - - Foto: MI/ Ramdani

Dorong Peningkatan TKDN, PLN Gandeng BPPT

Suci Sedya Utami • 24 Februari 2021 13:27
Jakarta: PT PLN (Persero) menggandeng Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk mengkaji dan menerapkan teknologi ketenagalistrikan dalam mendorong Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
 
Kepala BPPT Hammam Riza berharap kerja sama ini dapat mendongkrak ekonomi nasional lantaran ketenagalistrikan merupakan infrastruktur utama dalam pembangunan Indonesia.
 
"Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) ketenagalistrikan penting untuk dilaksanakan dan didukung oleh semua pihak guna meningkatkan kesempatan lapangan kerja di sektor manufaktur dan mampu menghemat devisa dan bahkan meningkatkan ekspor non-migas Indonesia,” tutur Riza, Rabu, 24 Februari 2021.
 
Sementara itu, Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini menerangkan dalam mengimplementasikan P3DN, perusahaan setrum negara membutuhkan sinergi dari para stakeholder. Keterlibatan industri dalam negeri sebagai mitra kerja pada pembangunan ketenagalistrikan bisa berjalan secara optimal, sesuai kapabilitas dan secara makro dapat meningkatkan perekonomian nasional.

“PLN melaksanakan pembangunan ketenagalistrikan dengan komitmen mengutamakan industri dalam negeri sebagai implementasi peraturan perundang-undangan, sehingga hal tersebut merupakan suatu peluang bagi industri-industri dalam negeri lebih berperan sekaligus meningkatkan kapabilitas industrinya,” tutur Zulkifli.
 
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang turut hadir dalam acara tersebut menambahkan melalui kerja sama ini produk-produk dalam negeri diharapkan mampu memenuhi spesifikasi dan berkualitas tinggi.
 
"Dorongan terhadap penggunaan produk dalam negeri akan menciptakan multiplier effect yang tinggi yang akan membawa kita menjadi suatu bangsa yang mandiri dan tidak tergantung pada produk dari luar negeri,” jelas Luhut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan