Hal tersebut disampaikan Head of investor Relations Astra International Tira Ardianti lantaran pada semester pertama tahun ini penjualan kendaraan roda empat tersebut sudah melampaui penjualan di periode yang sama tahun lalu.
"Kami dari Astra memperkirakan market bisa berkisar 900 ribu sampai 950 unit," kata Tira dalam workshop wartawan pasar modal, Jumat, 5 Agustus 2022.
Berdasarkan data Gaikindo realisasi penjualan mobil pada paruh pertama 2022 mencapai 475.321 unit, atau naik 20,8 persen dibandingkan semester I-2021 yang hanya 393.466 unit.
Tira mengungkapkan perpanjangan insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) yang dilakukan oleh pemerintah sangat berperan dalam penjualan mobil di tahun ini, khususnya untuk segmen mobil di bawah harga Rp250 juta. Adanya insentif tersebut langsung terlihat dari penjualan mobil di kuartal I-2022.
"Insentif apapun dalam situasi ekonomi kita baru mulai recover dari kondisi terpuruk 2020 akibat pandemi covid-19 itu sangat membantu sekali," ujarnya.
Dengan penjualan mobil pada semester I-2022 dan perpanjangan insentif yang diberikan pemerintah itu juga akan berkontribusi pada market share perseroan.
"Kami mau maintain posisi market share kami. Semester pertama tahun ini 54 persen, naik satu persen dibandingkan 53 persen pada periode yang sama 2021. At least kalau kami tarik historis kira kira Astra itu mempresentasikan separuh dari pasar mobil Indonesia, kalau lebih dari itu Alhamdulillah," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News