Direktur Utama ID Survey Arisudono Soerono bersama jajaran Direksi PT Sucofindo dan PT Surveyor Indonesia  saat paparan Indonesia International Halal Festival dari Kepala Badan Penyelenggara Jamininan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan di kantor BPJ
Direktur Utama ID Survey Arisudono Soerono bersama jajaran Direksi PT Sucofindo dan PT Surveyor Indonesia saat paparan Indonesia International Halal Festival dari Kepala Badan Penyelenggara Jamininan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan di kantor BPJ

Ekonomi Halal Peluang Strategis untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional yang Inklusif

Medcom • 18 Mei 2025 08:44
Jakarta: Ekonomi halal dinilai bukan hanya soal konsumsi, tapi juga tentang peluang strategis untuk pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif. Sertifikat halal juga menjadi modal bagi UMKM untuk bersaing di pasar internasional.
 
"Ekonomi halal bukan hanya soal konsumsi, tapi juga tentang peluang strategis untuk pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif. Kami hadir di IIHF 2025 untuk menunjukkan bagaimana riset yang akurat dapat mendukung kebijakan dan inovasi di sektor halal," kata VP Sekretaris Perusahaan IDSurvey Tony Andrianto.
 
IDSurvey secara resmi mengumumkan partisipasinya dalam ajang Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025. Perhelatan halal terbesar yang mempertemukan pelaku industri halal dari dalam dan luar negeri pada 20-22 Juni 2025.

Sebagai holding 3 perusahaan BUMN jasa survei (PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)/BKI, Sucofindo, dan Surveyor Indonesia), IDSurvey memastikan bakal terus mendukung ekosistem halal Indonesia. 
 
Keikutsertaan IDSurvey merupakan bagian dari komitmennya untuk mendorong pengembangan ekosistem halal berbasis data, riset, dan kebijakan yang inklusif.
 
Tony mengatakan, momentum ini bukan hanya menjadi ajang eksibisi, tetapi juga momentum strategis untuk menunjukkan bagaimana riset yang kuat dan data yang akurat dapat menjadi fondasi utama pengembangan ekosistem halal nasional.
 
"Ekonomi halal di Indonesia memiliki potensi luar biasa, namun masih membutuhkan dukungan kebijakan berbasis bukti dan pemahaman yang mendalam atas perilaku serta kebutuhan masyarakat muslim Indonesia," kata Tony. 
 
Sebagai diketahui, ID Survey memiliki dua Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) yaitu Sucofindo, dan Surveyor Indonesia kemudian juga memiliki KSO Sucofindo  dan Surveyor Indonesia  yang semuanya akan ditampilkan di festival tersebut. 
 
PT Sucofindo telah diakreditasi sebagai LPH Utama oleh BPJPH dengan 130 auditor halal tersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan teregistrasi BPJPH yang tersebar di 28 Kantor Cabang dengan lingkup kegiatan sertifikasi halal.
 
Dalam menjalankan tugas sebagai LPH, sudah tersertifikasi ISO 37001 – Sistem Manajemen Anti Penyuapan dan laboratorium pengujian yang telah diakreditasi ISO 17025.
 
Sementara itu, PT Surveyor Indonesia memiliki 31 auditor halal yang resmi terdaftar dan teregister di BPJPH.
 
Selama festival berlangsung, ID Survey akan membuka booth interaktif yang memperkenalkan pendekatan riset mereka kepada para pengunjung.
 
"Dengan mendekatkan riset kepada publik dan pelaku industri, kami ingin menunjukkan bahwa data bukan hanya milik para akademisi atau teknokrat, tetapi bisa menjadi alat transformasi sosial dan ekonomi yang konkret," ujar Tony.
 
Sebagai informasi, Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 adalah acara bertaraf internasional yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) untuk memperkuat ekosistem halal di Indonesia melalui sinergi antara pelaku industri, akademisi, dan masyarakat.
 
Mulai dari pameran dan bazar produk halal di Indonesia, yang dilengkapi dengan seminar, talk show, fashion show, kajian islami, sampai layanan sertifikasi halal gratis dari BPJPH. 
 
Indonesia International Halal Festival 2025 akan memfasilitasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk go global dengan cara memberikan ribuan sertifikat halal gratis.
 
Sertifikat halal tersebut dapat menjadi modal bagi UMKM untuk bersaing di pasar internasional.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan