“Kami optimistis tren pertumbuhan tetap terjaga seiring makin menguatnya kegiatan pariwisata di Bali,” kata General Manager the Nusa Dua ITDC I Made Agus Dwiatmika, di Nusa Dua, Kabupaten Badung, dilansir Antara, Selasa, 26 Maret 2024.
baca juga: ITDC Gandeng Komunitas untuk Perkuat Kualitas Produk UMKM |
Ia mendata pada periode libur Lebaran 2023, realisasi rata-rata tingkat hunian perhotelan di kawasan mewah itu, mencapai 78,37 persen atau naik dibandingkan periode sama pada 2022 mencapai 69 persen.
Pencapaian itu jauh melampaui realisasi libur Lebaran saat masa pandemi covid-19 pada 2021 yang tingkat hunian hotel di kawasan itu hanya mencapai 11,14 persen.
Paket wisata jelang Paskah dan Idulfitri
Sementara itu, sejumlah hotel bintang lima di kawasan pariwisata seluas 350 hektare itu, juga menawarkan paket-paket tertentu mulai menjelang Paskah hingga libur panjang Idulfitri.Paket tersebut mulai dari buka puasa Ramadan hingga penawaran paket menginap selama libur Paskah dan Ramadan. Libur nasional dan cuti bersama sehubungan Idulfitri 1445 Hijriah berlangsung mulai 8-12 dan 15 April 2024.
Jumlah hari libur itu belum termasuk libur akhir pekan sehingga kedatangan wisatawan yang didominasi domestik itu diperkirakan mulai pada Sabtu, 6 April 2024, dan Minggu, 7 April 2024, serta Sabtu, 13 April 2024, dan Minggu, 14 April 2024.
Kawasan the Nusa Dua memiliki total sekitar 5.485 kamar yang tersebar di 22 hotel bintang lima dan vila mewah serta memiliki fasilitas ruang pertemuan yang dapat menampung sekitar 21 ribu delegasi.
Selain dikenal dengan hunian tamu menginap dan wisata konferensi (MICE), kawasan itu juga menawarkan daya tarik wisata pantai, wisata air, wisata olahraga dan yoga, atraksi seni budaya, wisata belanja, kuliner hingga wisata alam ombak pemecah karang atau waterblow.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News