Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono - - Foto: Antara/ Puspa Perwitasari
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono - - Foto: Antara/ Puspa Perwitasari

Erick Thohir Tunjuk Wakapolri Gatot Eddy Jadi Komisaris Pindad

Annisa ayu artanti • 21 Januari 2021 10:06
Jakarta: Menteri BUMN Erick Thohir kembali merombak susunan direksi dan komisaris di perusahaan pelat merah. Kali ini PT Pindad (Persero) mengalami perubahan formasi dengan penunjukan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono sebagai wakil komisaris utama.

Dalam keterangan resmi perusahaan yang dikutip Medcom.id, Kamis, 21 Januari 2021, penunjukan direksi dan komisaris tersebut tercantum dalam Surat Keputusan Menteri BUMN selaku RUPS Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pindad nomor: SK-16/MBU/01/2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pindad.
 
Di dalamnya disebutkan pemberhentian dengan hormat Heru Puryanto sebagai direktur bisnis produk industrial, Heri Heriswan sebagai direktur bisnis produk pertahanan dan keamanan, serta Rizka A. Putranto sebagai direktur strategi bisnis.
 
Kemudian Erick mengangkat anggota direksi yang baru di antaranya Wijil Jatmiko Budi sebagai direktur bisnis produk pertahanan dan keamanan, Suharyono sebagai direktur bisnis produk industrial, dan Syaifudin sebagai direktur strategi bisnis.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN selaku RUPS Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pindad yang tercantum dalam surat nomor: SK-17/MBU/01/2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pindad.
 
Selain Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Erick menunjuk Mayjen TNI (Purn.) Sakkan Tampubolon, Alexandra Retno Wulan, Arlan Septia sebagai komisaris independen dan Jaleswari Pramodhawardani sebagai komisaris yang sebelumnya dijabat oleh Mayjen TNI (Purn.) Sumardi sebagai wakil komisaris utama, Dr. Nurdin, Komjen Pol, Ari Dono, Mayjen TNI (Purn.) Endang Sodik sebagai komisaris.
 
"Semoga dengan adanya perubahan dalam manajemen perusahaan, PT Pindad dapat meningkatkan kinerja dan menuju perusahaan industri pertahanan yang mandiri, kuat dan semakin maju," kata manajemen.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan