Ilustrasi kartu prakerja. Foto: Dok. Setkab
Ilustrasi kartu prakerja. Foto: Dok. Setkab

Penerima Kartu Prakerja Kini Kembali Bekerja dan Berwirausaha

Al Abrar • 24 Februari 2021 12:35
Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merilis hasil evaluasi program Kartu Prakerja 2020. Kartu Prakerja disebut sudah tersalurkan sesuai target kepada 5,5 juta penerima dari 11 gelombang pendaftaran.
 
Airlangga mengatakan hasil survei yang dilakukan Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja kepada peserta Prakerja, beberapa peserta sudah kembali bekerja.
 
"Program Kartu prakerja juga mendorong ke pekerjaan dan kewirausahaan, dan hal ini dapat dilihat dari hasil survei evaluasi yang dilakukan oleh PMO kepada jutaan penerima prakerja. Sebanyak 35 persen penerima awalnya menganggur," kata Menko Airlangga, Rabu, 24 Februari 2021. 

Adapun dari 35 persen itu, 17 persen berubah dari menganggur menjadi wirausaha, dan 18 persen menjadi pegawai atau buruh lepas atau freelance.
 
Program Kartu Prakerja, selain memberikan keterampilan dan meningkatkan kompetensi, juga terbukti sebagai instrumen perlindungan sosial yang melindungi daya beli penerimanya.
 
baca: Buruan! Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 hanya Dibuka sampai Kuota Terpenuhi
 
Menko Perekonomian menyebut program Kartu Prakerja terbukti menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Antara lain Penerima Kartu Prakerja sebanyak lima persen adalah difabel, sembilan persen berpendidikan SD ke bawah, dua persen mantan Pekerja Migran Indonesia, dua persen berasal dari kabupaten Tertinggal, 45 persen perempuan, dan 25 persen belum terinklusi secara keuangan.
 
Kemudian dua persen adalah mantan pekerja migran Indonesia, dua persen penerima berasal dari kabupaten tertinggal, 45 persen adalah perempuan dan 25 persen pesertanya belum terinklusi secara keuangan.
 
Selain itu, Menko Airlangga menegaskan bahwa penerima Kartu Prakerja terdistribusi secara merata dan proporsional di 514 kabupaten dan kota dari 34 provinsi di Indonesia.
 
"Dengan tiga provinsi terbanyak yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, dan DKI serta tiga Provinsi lain sudah bisa menjangkau Papua Barat, Papua, dan Maluku Utara," ujarnya.
 
Menurut Airlangga ada tiga kunci sukses dari Program Kartu Prakerja ini, salah satunya adalah karena dilakukannya inovasi di berbagai lini. Salah satunya adalah program dilakukan secara langsung, tanpa perantara, transparan, akuntabel dengan kecepatan dan skala luas.
 
"Sejak awal program didesain dengan mindset sebagai produk. Agar diterima, preferensi dan suara konsumen kita dengar dan kanal komunikasi dibuka. Penerima Kartu Prakerja adalah pengambil keputusan, yang bebas memilih pelatihan, platform digital, atau mitra pembayaran, tanpa adanya intervensi," kata Airlangga.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan