Ilustrasi. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu.
Ilustrasi. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu.

Tol Laut Pangkas 25% Biaya Logistik

Husen Miftahudin • 02 Oktober 2020 20:59
Jakarta: Direktur Utama PT Karya Citra Nusantara (KCN) Widodo Setiadi menilai program tol laut yang dijalankan pemerintah bisa menurunkan biaya logistik hingga 25 persen. Sebab selama ini banyak orang mengandalkan angkutan darat untuk logistik.
 
Di sisi lain, angkutan darat mulai dari infrastruktur hingga muatan sangat terbatas. Sehingga angkutan laut menjadi pilihan alternatif, terlebih geografis Indonesia terdiri dari ribuan kepulauan.
 
"Contoh kalau truk itu sebesar-besarnya paling 45 ton, itu pun jalannya rusak. Jadi potensi yang terbesar itu dari laut, laut pakai kapal mau ukuran 3.000 ton, 10 ribu ton, 50 ribu ton, atau super tanker minyak 300 ribu ton," ujar Widodo dalam keterangan yang diterima Medcom.id, Jumat, 2 Oktober 2020.

Menurut Widodo, adanya tol laut juga menjadi momentum untuk memperbaiki infrastruktur dan menghadirkan investasi. Kondisi ini mendorong pelabuhan di daerah pelosok dikembangkan, sehingga bisa menyandarkan kapal yang bermuatan besar.
 
"Kalau bicara ekonomi logistiknya harus jalan, tidak mungkin jalan kalau tidak ada infrastrukturnya. Tidak mungkin juga swasta yang membangun, harus pemerintah dulu, baru turunannya pengusaha, BUMN, swasta," urai dia.
 
Dalam hal ini KCN mengambil peran dalam program tol laut. Sebab dengan adanya dermaga yang dikelola KCN, proses bongkar muatan barang curah bisa dikerjakan oleh KCN.
 
"Kalau dari Kemenhub, tugasnya KCN yang mendukung Pelabuhan Tanjung Priok. Pelabuhan Tanjung priok itu kan internasional, itu tak boleh dua jenis barang untuk kegiatan. Contoh Tanjung Priok dikhususkan barang kontainer tak boleh barang curah, nah barang curahnya di KCN," tukas dia.
 
KCN saat ini tengah melakukan pembangunan dermaga atau Pier 2 dan Pier 3 Pelabuhan Marunda, Jakarta Utara dengan nilai investasi Rp9 triliun.
 
Jika Pier 1, 2, dan 3 rampung dibangun, maka KCN bisa melakukan dwelling time sebesar 7.500 ton dalam satu waktu.
 
"Secara tahunan, pelabuhan yang dikelola KCN bisa menampung kapasitas kapal dan aktivitasnya sebesar antara 35 juta ton sampai 40 juta ton," tutup Widodo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan