"Saya minta semua direktorat yang ada di DJPT untuk fokus, tidak kemana-mana. Semua program yang berkaitan dengan PIT dan Kampung Nelayan tidak ditunda-tunda lagi," kata Zaini dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 3 Januari 2023.
Pada 2022 lalu, kata Zaini, banyak prestasi yang diraih DJPT. Di antaranya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) subsektor perikanan yang mencapai sebesar Rp1,26 triliun atau meningkat 61 persen dari tahun sebelumnya.
Zaini juga mengajak seluruh ASN di DJPT untuk tidak puas hati dan tetap mengintrospeksi diri untuk terus meningkatkan kesejahteraan nelayan Indonesia.
"Tahun 2022 kita penuh dengan prestasi, tapi kita tidak boleh puas hati, harus kita perbaiki dan terus perbaiki kualitas kita. Capaian yang kita peroleh di tahun 2022 ini tidak berarti apapun kalau tidak mensejahterakan nelayan," jelas Zaini.
Baca juga: Dirjen Perikanan Tangkap Bangun Citra Positif KKP |
Zaini meminta anak buahnya untuk mengubah pola pikir ke arah yang lebih bermanfaat. Bekerja dengan hati dan menjaga kekompakan sebagai bekal di tahun 2023.
"Mari kita jadikan hati ini sebagai kontrol yang baik. Kalau kita melakukan kekeliruan, kesalahan, maka hati kita akan berkata itu salah. Tidak mungkin hati membiarkan," tukas dia.
Adapun target pembangunan Perikanan Tangkap pada 2023 terdiri dari, indeks Nilai Tukar Nelayan mencapai 107, produksi perikanan tangkap sebesar sembilan juta ton, proporsi tangkapan jenis ikan dalam batas biologis aman 76 persen, WPPNRI melaksanakan tangkapan ikan terukur 11 wilayah, serta PNBP perikanan tangkap Rp3,5 triliun.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id