Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Foto: dok Kemendag.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Foto: dok Kemendag.

Rajai Pasar Dalam Negeri, Technoplast Siap Rambah Pasar Ekspor di TEI 2022

Ade Hapsari Lestarini • 20 Oktober 2022 12:17
Jakarta: Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkomitmen akan lebih fokus menggarap pasar nontradisional untuk mengatasi perlambatan ekonomi dunia.
 
Perubahan arus perdagangan global pascapandemi membuka peluang yang sangat menjanjikan untuk produsen-produsen Tanah Air meraih peluang pasar negara-negara strategis. Khususnya yang memiliki perjanjian dagang, sehingga mampu mendorong daya saing produk dalam negeri.
 
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan, pameran Trade Expo Indonesia (TEI) 2022 ke-37, merupakan titik balik geliat ekonomi Indonesia pascacovid-19.

"Ini TEI, dilaksanakan secara hybrid dengan mengusung tema Strengthening Global Trade For Stronger Recovery. Kami harap TEI ke-37, dapat menjadi titik balik kembalinya geliat ekonomi Indonesia pascapandemi covid-19," ujar Zulkifli Hasan, dikutip Kamis, 20 Oktober 2022.
 
Direktur Utama PT Trisinar Indopratama (Technoplast) Sjamsoe Fadjar yang turut berpartisipasi dalam giat tahunan Kemendag ini merasa optimistis setelah absen dua tahun secara fisik. Gelaran promosi produk dalam negeri dipandang sebagai momentum ekspansif dari Technoplast untuk dapat menyajikan lebih dari 5.000 aneka produk-produk kebutuhan rumah tangga baik untuk dewasa dan anak-anak. Fadjar menjelaskan, publik juga sudah sangat menanti ragam inovasi produk baik sisi desain dan fungsi yang semakin menarik.
 
Baca juga: Mantap! Hari Pertama TEI 2022 Cetak Rp18,45 Triliun

"Pada Trade Expo 2022 kali ini, Technoplast memperluas ruang pameran sebanyak 50 persen lebih besar dari partisipasi 2019 yang lalu. Hal ini menunjukkan semangat, dan optimisme perusahaan untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada para buyer baik dalam dan luar negeri. Kami percaya, perhelatan ini akan meningkatkan kinerja bisnis perusahaan, bahkan bisa jadi mendapatkan hasil lebih memuaskan dari yang ditargetkan," ujar Fadjar.
 
Fadjar mengatakan, untuk Technoplast, pasar ekspor akan menjadi agenda tersendiri dalam rencana strategis perusahaan meskipun tantangannya tidak mudah. Inovasi dan efisiensi dalam menghasilkan produk akan menjadi kunci kemenangan di pasar global. Oleh karena itu, Technoplast berkomitmen untuk terus melakukan riset dan pengembangan yang membawa nilai tambah dalam mendukung peluang-peluang di luar pasar dalam negeri, yang selama ini menjadi andalan perusahaan.
 
"Technoplast akan terus maksimal membaca kebutuhan konsumen, khususnya pasar luar negeri yang menjadi fokus dalam kegiatan kami sampai lima hari ke depan," jelas Fadjar.
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengajak semua pihak menjaga optimisme. Pasalnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih positif. Hal itu disampaikan Jokowi kala membuka Trade Expo Indonesia ke-37 tahun 2022 di ICE, BSD City, Tangerang, Banten, Rabu, 19 Oktober yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden.
 
Jokowi menyebutkan setidaknya ada tiga alasan yang bisa menumbuhkan optimisme, yakni pertama pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih positif.
 
"Sekali lagi, saya mengucapkan selamat pada Trade Expo Indonesia yang ke-37 ini. Semoga nanti apa yang tadi ditargetkan oleh Menteri Perdagangan, lebih dari USD10 miliar, itu betul-betul bisa kita capai. Dan kita harapkan itu akan mendorong surplus neraca perdagangan kita pada masa-masa mendatang," ujar Jokowi dalam seremoni pembukaan Trade Expo Indonesia yang ke-37.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan