Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) sebelumnya mencatat Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada April 2021 sebesar 101,5, atau meningkat dibandingkan 93,4 pada bulan sebelumnya. Padahal dalam satu tahun terakhir, keyakinan konsumen berada pada zona pesimis.
"Ini kunci utamanya adalah pemulihan dan resiliensi ekonomi Indonesia terletak dari keberhasilan pemerintah dalam pengendalian jumlah kasus covid-19 dan pelaksanaan vaksinasi pada kuartal I 2021," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan dalam video conference di Jakarta, Rabu, 19 Mei 2021.
Meski kasus covid-19 di Indonesia masih fluktuatif, namun Oke menyebut, penanganannya sudah menunjukan perbaikan. Hal ini bisa dilihat dari penurunan kasus harian hingga jumlah kematian. Disisi lain, pelaksanaan vaksinasi terus mengalami peningkatan.
"Berdasarkan hasil monitoring kepatuhan protokol kesehatan tingkat nasional, kepatuhan protokol kesehatan secara ini bagus begitu kan. Semua sudah mengikuti protokol kesehatan. Pemahaman masyarakat lebih banyak sekarang menerapkan protokol kesehatan," ungkapnya.
Dibandingkan tahun lalu, ia menambahkan, kondisi perekonomian sudah lebih baik terutama saat Ramadan dan Idulfitri. Dengan adanya kelonggaran kebijakan dari pemerintah, konsumen juga semakin optimistis untuk melakukan belanja yang berdampak ke perekonomian.
"Apalagi perbandingan penyelenggaraan puasa dan lebaran tahun lalu, sekarang jauh berbeda, kita lebih siap, mudik lebih banyak bisa dikendalikan sehingga penanganan kasus menjadi lebih baik. Ini meningkatkan keyakinan konsumen terhadap perekonomian kita," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id