Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan pihaknya membentuk Integrated Operation Center (IOC) untuk mengawasi prosedur keselamatan kerja. Jika terjadi kecelakaan kerja, proses investigasi akan menjadi bahan instrospeksi untuk kegiatan berikutnya.
"Kami investigasi sekarang dan hasil dari investasi tersebut kami tidaklanjuti dengan langkah-langkah adanya sanksi dan teguran," kata Dwi dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR, Selasa, 28 April 2020.
Dalam kesempatan sama, Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno mengatakan keselamatan atau kecelakaan kerja menjadi satu yang diperhitungkan dalam key performance indicator (KPI) lembaganya.
Meskipun masih terjadi beberapa kecelakaan kerja pada kuartal I-2020, ia menyebut tingkat kecelakaan kerja cenderung lebih kecil. Data per Maret, tingkat kecelakaan kerja berada pada level 0,62 dari jumlah 69 jam kerja.
"KPI kami adalah kecelakaan kerja, itu standar worldwide," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id