Ilustrasi jalan tol trans Sumatra. Foto: Dok Hutama Karya
Ilustrasi jalan tol trans Sumatra. Foto: Dok Hutama Karya

Hutama Karya Dukung Pembangunan Infrastruktur yang Transparan

Eko Nordiansyah • 12 Juli 2024 13:10
Jakarta: PT Hutama Karya (Persero) berkomitmen mengoptimalkan implementasi Keterbukaan Informasi Publik dalam upaya penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) secara berkelanjutan. Untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur yang transparan, Hutama Karya menggandeng Komisi Informasi Pusat RI.
 
EVP Sekretaris Perusahaan dan Atasan PPID Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan, kinerja dan strategi layanan informasi publik di lingkungan perusahaan, yang berhasil membawa perusahaan mempertahankan predikat “Informatif” dari Komisi Informasi Pusat sejak 2022 hingga 2023.
 
“Penguatan layanan informasi publik terus menjadi fokus perusahaan yang menitikberatkan pada tiga aspek yakni layanan, kualitas informasi, dan peningkatan sumber daya. Alhamdulillah, hingga semester I-2024, lebih dari 50 persen rencana action telah berjalan semua dan masih sesuai target,” ujar Adjib dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 12 Juli 2024.

Hutama Karya dan Komisi Informasi Pusat Pusat RI menggelar Workshop Keterbukaan Informasi Publik kepada seluruh Perangkat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Kegiatan ini mengangkat tema “Mewujudkan Pembangunan Infrastruktur yang Transparan”.
 
Baca juga: Daftar 16 Perusahaan BUMN yang Bakal Peroleh PMN Tahun Depan

 
Sementara Direktur Human Capital & Legal (DHCL) Hutama Karya Muhammad Fauzan menyebutkan, manajemen mendukung penuh implementasi Keterbukaan Informasi Publik. Ia menegaskan, transparansi informasi bukan hanya sekedar kewajiban, tetapi juga merupakan salah satu pilar penting.
 
“Karena saat ini Hutama Karya sedang mengemban mandat pemerintah untuk membangun dan mengoperasikan Jalan Tol Trans Sumatera. Melalui hal ini, kita dapat membangun kepercayaan publik dan menciptakan hubungan yang lebih baik dengan seluruh pemangku kepentingan,” jelas Fauzan.
 
Selanjutnya, kegiatan ini dilanjutkan dengan sosialisasi dan edukasi terkait Standar Layanan Informasi Publik. Terakhir, kegiatan ini ditutup dengan penjelasan dan simulasi klasterisasi terhadap Daftar Informasi Publik (DIP) dan Daftar Informasi Dikecualikan (DIK) oleh Tim Teknis Keterbukaan Informasi Publik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan