Eko menuturkan, RU IV Cilacap memegang peran yang sangat penting dan strategis mengingat statusnya sebagai kilang terbesar di Indonesia.
"Kapasitas olah crude (minyak mentah) di Cilacap mencapai 348 ribu barrel per hari atau sekitar 33,4 persen dari kapasitas kilang Nasional dan menopang 60 persen kebutuhan BBM di pulau Jawa," ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu, 26 Desember 2021.
Pada masa Natal dan Tahun Baru ini, Eko memastikan operasional kilang Cilacap tetap berjalan aman dan normal.
"Dengan sumber daya lebih dari 2.500 pekerja dan mitra kerja, kami berkomitmen mengemban amanah dan tanggung jawab penuh menjaga keberlangsungan operasional kilang. Baik di saat normal, terlebih di masa Natal dan Tahun Baru yang diperkirakan terjadi kenaikan permintaan BBM dan LPG di masyarakat," ungkap Eko.
Dia melanjutkan, kilang sebagai obyek vital Nasional merupakan aset penting yang harus dijaga bersama pengamanannya agar operasional tidak mengalami gangguan dari hal-hal yang tidak diharapkan.
"Dengan operasional normal serta budaya HSSE yang menjadi pegangan seluruh pekerja dan mitra akan berbanding lurus dengan produktivitas sehingga pasokan BBM dan LPG ke terminal BBM juga akan berada dalam kondisi aman," imbuhnya.
Untuk itu Eko juga menyampaikan bahwa setiap pekerja Pertamina harus menerapkan tata nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) terutama dari nilai kompetensi dan loyalitas.
"Bekerja di hari libur atau hari besar keagamaan bagi Pertamina dimaknai tidak hanya sebagai kewajiban sebagai pekerja, namun ada tanggung jawab besar yang diamanatkan kepada Pertamina dalam menjaga serta terus menggerakkan roda ekonomi Indonesia melalui ketersediaan energi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id