PT KAI telah mengucurkan dana sebanyak Rp27 miliar untuk program Corporate Social Responsibility (CSR). Foto: Dok. KAI
PT KAI telah mengucurkan dana sebanyak Rp27 miliar untuk program Corporate Social Responsibility (CSR). Foto: Dok. KAI

KAI Salurkan CSR Rp27 Miliar Selama 2020

Husen Miftahudin • 08 Desember 2020 17:57
Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah mengucurkan dana sebanyak Rp27 miliar untuk program Corporate Social Responsibility (CSR) di 2020. Program CSR tersebut disalurkan dalam bentuk Bina Lingkungan, Program Kemitraan, dan Community Relations.
 
"KAI secara berkelanjutan menjalankan program CSR untuk memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat," ungkap Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Selasa, 8 Desember 2020.
 
Untuk program Bina Lingkungan, KAI sudah melakukan lebih dari 300 kegiatan yang di antaranya berupa pemberian bantuan kepada korban banjir di DKI Jakarta, bantuan kepada difabel ke seluruh wilayah kerja KAI, bantuan sarana ibadah, serta bantuan untuk para korban bencana alam erupsi gunung merapi di Sleman dan Klaten.

Pada Program Kemitraan, sejak Januari hingga November 2020 KAI telah menyalurkan bantuan kepada 2.443 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang tersebar di berbagai wilayah. Selain memberikan pembiayaan modal usaha, KAI juga melakukan pembinaan dan pelatihan oleh pakar di bidang masing-masing.
 
"Pada masa pandemi covid-19, KAI melibatkan UMKM mitra binaan dengan memesan masker dan baju APD cover all dari mitra binaan yang selanjutnya kami serahkan ke pihak terkait untuk didistribusikan kepada masyarakat dan sejumlah rumah sakit yang membutuhkan," ungkapnya.
 
Sementara program Community Relations di antaranya adalah memberikan bantuan dalam rangka sosialisasi keamanan perjalanan kereta api. Bantuan berupa sarana olahraga, ibadah, dan alat pencegahan covid-19 diberikan kepada sekolah-sekolah, rumah ibadah, dan sebagainya yang berada di dekat rel kereta api.
 
"Berbagai program tersebut kami lakukan sebagai bagian dari bukti hadirnya BUMN untuk Indonesia dalam rangka pemulihan ekonomi nasional," tegas Didiek.
 
Pada tahun depan, KAI akan melakukan pengelolaan sampah dengan pilot project di Stasiun Bandung. KAI akan memberdayakan mitra CSR untuk mengelola sampah organik menggunakan metode Black Soldier Fly (BSF). Sedangkan sampah non organik akan diolah menjadi kreasi yang memiliki nilai ekonomi.
 
"Dengan adanya program ini KAI berharap tidak membebani pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah," pungkas Didiek. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan