Direktur Utama Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo mengatakan, bantuan relokasi merupakan bagian dukungan Pupuk Kaltim terhadap program Pemkot Bontang dalam penanggulangan banjir, dimana rumah warga dari empat RT di Kelurahan Guntung yang terdampak aktivitas normalisasi sungai, dipindah serta dibangun ke lokasi yang baru.
Dari hal ini diharap masyarakat penerima manfaat bisa mendapatkan hunian yang jauh lebih baik dan layak, serta banjir yang kerap menggenang pun tidak lagi terjadi di kawasan terdekat perusahaan tersebut.
Begitu juga untuk program bedah rumah, yang merupakan agenda rutin tahunan Pupuk Kaltim sebagai agen pembangunan sekaligus wujud manfaat perusahaan dalam mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Rumah layak huni merupakan salah satu indikator pengentasan kemiskinan, khususnya memberikan jaminan hidup serta kelayakan untuk meningkatkan kualitas kesejahteraan melalui manfaat TJSL perusahaan.
"Program ini menggandeng Kodim 0908 Bontang untuk pelaksana pembangunan rumah, dengan total bantuan Pupuk Kaltim senilai Rp630 juta. Terdiri dari bantuan relokasi sebesar Rp480 juta dan bedah rumah Rp150 juta," ungkap Soesilo, dikutip dari keterangan tertulis, Selasa, 2 April 2024.
Lebih lanjut diungkapkan Soesilo, Pupuk Kaltim sebagai bagian dari BUMN Pupuk Indonesia terus berupaya memberikan kontribusi terbaik, tidak hanya dalam penguatan ketahanan pangan dan pertanian nasional, tapi juga kebermanfaatan bagi masyarakat khususnya di Kota Bontang.
Hal ini telah menjadi komitmen Pupuk Kaltim untuk senantiasa berperan dalam meningkatkan kesejahteraan serta kemandirian, guna mendukung pembangunan daerah yang semakin maju di segala bidang.
"Seluruhnya diwujudkan melalui sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah maupun stakeholder terkait lainnya, sehingga pembangunan berkelanjutan yang dibarengi kemandirian semakin terwujud di Kota Bontang. Ini menjadi komitmen Pupuk Kaltim bagi masyarakat," tegas dia.
Baca juga: Pupuk Kaltim Salurkan Ribuan Paket Sembako Rp1,1 Miliar ke Warga Bontang |
Tingkatkan peran pembangunan
Sementara itu, Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi menyampaikan Pupuk Indonesia selaku BUMN bersama anak perusahaannya tidak hanya berorientasi terhadap profit, tapi juga sisi manfaat bagi masyarakat hingga pembangunan bangsa dan negara.
Hal ini diwujudkan pada berbagai program yang menyentuh langsung kebutuhan mulai tingkat dasar, termasuk penguatan kapasitas sumber daya manusia hingga aspek lingkungan dalam mendukung keberlanjutan.
Pupuk Kaltim sebagai bagian dari Pupuk Indonesia Grup, sejauh ini kata Rahmad, menunjukkan komitmen yang tinggi untuk senantiasa berperan dalam pembangunan. Hal itu melihat dukungan yang direalisasikan pada berbagai aspek, seperti halnya bantuan yang kali ini disalurkan. Mengingat rumah layak huni memiliki esensi yang sangat penting terhadap upaya pengentasan kemiskinan di masyarakat.
"Kami melihat hubungan Pupuk Kaltim dengan pemerintah daerah hingga masyarakat, sejauh ini begitu dekat dan terbina dengan baik. Hal ini menunjukkan jika sinergi yang terjalin kuat, akan memberi manfaat optimal terhadap pembangunan di berbagai bidang," ujar Rahmad.
Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan, Pupuk Kaltim merupakan perusahaan yang sangat konsisten dalam mendukung Pemerintah dan masyarakat melalui kontribusi yang disalurkan. Hal ini dilihat dari banyaknya kepedulian perusahaan dalam pembangunan Kota Bontang, mulai dari pemberdayaan hingga sosial kemasyarakatan yang secara kontinyu bersinergi bersama pemerintah.
Menurut Basri, program Pupuk Kaltim yang selama ini berjalan sesuai sasaran manfaat, seperti halnya bantuan relokasi dan bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu di Kota Bontang. Sebab program ini sejalan dengan upaya Pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, sekaligus mendorong kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan hunian layak.
"Kami pun menyampaikan apresiasi atas komitmen Pupuk Kaltim, yang terus menunjukkan kepedulian sekaligus membantu program pemerintah sesuai sasaran. Apalagi di Guntung, relokasi penting dilakukan agar program pengendalian banjir bisa berjalan maksimal," ucap Basri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News