Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono mengatakan, bansos dan vaksinasi bagi kru bus ini merupakan hasil kerja sama dengan Kepolisian RI dan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
"Jasa Raharja Bersama Ditjen Hubdar Kemenhub RI menyiapkan program untuk kru angkutan bus antar kota yang terdampak pandemi ini salah satunya dengan pemberian sembako untuk kru bus," kata dia dalam keterangan di Jakarta, Minggu, 1 Agustus 2021.
Selain pemberian bansos, Jasa Raharja juga akan menyiapkan program vaksinasi di terminal. Rivan menjelaskan, vaksinasi bagi kru bus ini mengingat profesi mereka yang rawan terpapar karena mobilitasnya cukup tinggi.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Polri untuk segera merealisasikan program vaksin di terminal. Mungkin nanti akan dilaksanakan bertahap karena cukup banyak," ungkap Rivan.
Rivan berpesan kepada kru bus untuk tetap menjaga protokol kesehatan secara bersama-sama. Apalagi dengan pekerjaan yang mengharuskan mereka selalu bepergian ke berbagai kota, tentu protokol kesehatan menjadi hal wajib.
"PT Jasa Raharja sebagai Badan Usaha Milik Negara penyelenggara Program Perlindungan Dasar Kecelakan Penumpang Umum dan Lalu Lintas Jalan senantiasa berkomitmen untuk berperan aktif melalui program kerja dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujar dia.
Pemberian bansos sembako yang secara simbolis diserahkan kepada perwakilan dari beberapa PO disaksikan oleh Sekretaris Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub Marta Hadi Sarwono dan juga beberapa pimpinan PO.
"Selain bantuan sembako kami terus mengingatkan awak bus yang melayani penumpang untuk jaga prokes meski di Jateng BOR di RS menurun, penumpang harus dilengkapi dokumen vaksin dan rapid antigen," pesan Marta Hadi.
Pengelola PO Mulyo Indah Joni Sun mengungkapkan, sektor transportasi menjadi salah satu yang paling terdampak pandemi covid-19. Pasalnya dengan armada luar kota yang tidak beroperasi, maka mereka tidak mendapat penghasilan.
"Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan support pemerintah melalui dan bantuan dari Jasa Raharja ini sangat mengurangi beban kami. Saat ini hanya armada trayek dalam provinsi Solo-Semarang saja yang beroperasi dan terbatas. Sementara untuk trayek Jakarta sementara berhenti," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News