"Agenda jangka pendek kita untuk mengawali tahun ini dengan vaksinasi massal secepat-cepatnya. Vaksinasi adalah salah satu kebijakan prioritas," kata Jokowi dalam acara Media Group News (MGN) Summit: Indonesia 2021 secara virtual di Jakarta, Rabu, 27 Januari 2021.
Jokowi mengungkapkan pemerintah berupaya memperoleh ratusan juta dosis vaksin sesuai kebutuhan untuk 70 persen populasi masyarakat. Meskipun akses terhadap vaksin saat ini masih didominasi oleh negara maju.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Persiapan infrastruktur, vaksinator dan sebagainya sudah disiapkan dengan baik. Kita upayakan vaksinasi massal ini secepatnya untuk mengejar kekebalan komunal, herd immunity," ungkapnya.
Meski begitu, ia memastikan penerapan protokol kesehatan yang ketat serta proses 3T yakni testing, tracing dan treatment terus dijalankan selama penanganan pandemi covid-19. Pemerintah juga menjamin bahwa kegiatan di fasilitas kesehatan tidak akan berhenti.
"Mulai dari struktur paling atas di provinsi, gubernur, bupati, walikota, sampai ke level bawah, kepala desa, RT, RW semuanya harus dilibatkan, agar displin protokol kesehatan bisa kita perkuat," pungkasnya.
(Des)