“Kami sangat bersyukur sekaligus bangga dapat bertahan di tengah situasi pandemi yang membuat perusahaan mesti menelan pil pahit selama tiga tahun belakangan,” kata Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 13 Juni 2023.
Ia mengungkapkan, ketika seluruh sektor sedang tahap proses pemulihan pascapandemi, yang memberikan tekanan besar pada kinerja operasional maupun keuangan perusahaan, namun AP I dapat tetap memberikan kontribusi dalam mengembangkan sektor pariwisata Indonesia melalui konektivitas udara.
“Hal ini membuktikan bahwa kerja keras seluruh insan Angkasa Pura I dalam menjalankan transformasi berhasil meningkatkan kinerja operasional dan keuangan perusahaan. Karena itu, kami berharap agar tren positif ini dapat terus berlanjut,” ujarnya.
Faik menyebut, transformasi perusahaan 'Rebound to Win' memiliki peran yang penting dalam mengakselerasi recovery perusahaan. AP I mencatat kenaikan EBITDA di kuartal I 2023 mencapai Rp965 miliar. Pendapatan usaha juga meningkat 107 persen mencapai Rp1,95 triliun di Maret 2023, yang terdiri dari pendapatan aero sebesar Rp1,17 triliun dan pendapatan non-aero Rp781 miliar.
Baca juga: Hampir 1 Juta Orang Pelesiran Pakai Pesawat Selama Libur Panjang |
Inisiatif-inisiatif transformasi melalui empat pilar telah berjalan dengan baik. Untuk pilar business turnaround, yang bertujuan meningkatkan trafik penumpang dan fasilitas yang ada di bandara. Beberapa inisiatif yang dilakukan antara lain berupa fleksibilitas slot time, joint marketing, insentif pemberian diskon landing fee kepada maskapai, hingga penguatan kerja sama dengan Emirates untuk peningkatan kapasitas wisatawan yang datang ke Indonesia dengan mendatangkan pesawat komersial terbesar dunia, Airbus A380, melalui rute Dubai-Bali-Dubai.
Kemudian inisiatif lainnya untuk meningkatkan customer experience adalah look and feel di bandara, beautifikasi bandara, dan hospitality excellence standards. Lalu, peningkatan kinerja operasional dan finansial seperti terlibat dan berkoordinasi dalam acara internasional, kerja sama bisnis kargo dengan PT JAS di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Juanda Surabaya, serta city pair program seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Internasional Yogyakarta ke Bandara Kuala Lumpur, Bandara Melbourne, Bandara Incheon Korea Selatan, dan sebagainya.
“Berbagai inisiatif transformasi yang dilakukan perusahaan, termasuk dalam menerapkan strategi marketing yang baik, menjadi faktor penting dalam meningkatkan kinerja keuangan dan operasional perusahaan. Hal ini tercermin pada peningkatan trafik penumpang hingga mencapai 57 persen dari 9,8 juta penumpang per Maret 2022 menjadi 15 juta penumpang per Maret 2023,” jelas Faik.
Peningkatan layanan penumpang melalui perbaikan look and feel serta tenant mixing terbukti berdampak pada peningkatan spending per pax. Selanjutnya, implementasi Manajemen Operasi Berbasis Trafik (MOT) berhasil membuat cost operation per pax menjadi lebih efisien dengan realisasi sebesar Rp48 ribu per pax atau turun 21 persen dari tahun lalu.
Tak hanya itu, upaya restrukturisasi keuangan juga berhasil meningkatkan arus kas dan likuiditas. Current ratio perusahaan mengalami peningkatan menjadi 1,2 kali pada kuartal I tahun ini. Kinerja ini juga tidak lepas dari penguatan manajemen risiko dan monitoring kinerja melalui Enterprise Performance Management/EPM (bidang berbasis korporasi dan airport).
Walaupun telah memperoleh laba positif di kuartal I-2023, AP I diharapkan mampu mengembalikan ekuitas ke posisi semula sebelum pandemi atau bahkan lebih. Selain itu, AP I juga masih perlu berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait dengan kewajiban yang perlu dipenuhi secara bertahap ke depannya.
“Hasil positif di tiga bulan pertama tahun ini memberikan momentum dan keyakinan untuk semakin gigih ke depannya. Kami menjadi paham bagaimana memaksimalkan kekuatan internal dan mengadaptasi perubahan. Karena itu, kami yakin bahwa 'Rebound to Win' mampu mendorong Angkasa Pura I bangkit lebih cepat dari tantangan pandemi dan bisnis,” ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News