"Setelah kejadian puting beliung tersebut, keesokan harinya tim pemeliharaan melakukan pengecekan dan semua fasilitas gedung yang dibangun oleh Waskita aman," kata Senior Vice President (SVP) Corporate Secretary Waskita Karya Shastia Hadiarti dalam keterangan tertulisnya kepada Medcom.id, Jumat, 18 September 2020.
Shastia mengungkapkan Waskita mengerjakan pembangunan gedung isolasi, gedung observasi A, gedung observasi B, power house, gedung screening, pos jaga, central gas medis, mess perawat, mess dokter, mess pegawai, gudang, dan masjid.
Tak hanya itu, sambungnya, proyek Waskita yang jaraknya 1,5 kilometer dari RS Covid-19 Galang juga tidak mengalami kerusakan saat dihantam angin puting beliung. Proyek bangunan yang sedang dikerjakan Waskita itu adalah Markas Komando Tugas Gabungan Terpadu (Makogasgabpad).
"Untuk bangunan yang dikerjakan Waskita di Makogasgabpad antara lain pos jaga, mess perwira, barak siaga, dan gedung utama," paparnya.
Waskita juga mengerjakan penataan kawasan yang meliputi landscape di setiap gedung, drainase, saluran keliling bangunan, tiga helipad, jalan rigid, pagar BRC, penerangan jalan dengan solar panel, signage kawasan, lapangan olahraga, di seluruh kawasan.
Shastia menegaskan bahwa dalam membangun RS Covid-19 Pulau Galang, Waskita mengedepankan aspek kualitas, kesehatan, keselamatan, dan lingkungan dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.
"Upaya itu dilakukan dengan mengutamakan standar operasional bermutu tinggi berdasarkan prinsip Good Corporate Governance (GCG)," pungkas Shastia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News