Ekonomi Tiongkok. Foto : AFP.
Ekonomi Tiongkok. Foto : AFP.

Pemeran Barang Tiongkok Siap Serbu Pasar Indonesia

Arif Wicaksono • 05 Juni 2024 12:13
Jakarta: Pameran China Homelife Indonesia siap menyerbu pasar potensial Indonesia. Pameran ini melibatkan berbagai sektor seperti appliances, elektronik, household, textile, machine, peralatan pendidikan, bahan bangunan, furnitur, produk ibu hamil dan bayi hingga energi terbarukan.
 
baca juga:  RI Buka Peluang Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Tiongkok

Managing Director Meorient Exhibition International, Larissa Zhou, mengatakan pameran ini bukan hanya sekedar platform jual-beli semata, pertemuan antara buyer dari supplier, ajang etalase produk dan inovasi terbaru. Dia mengatakan pameran ini juga  memiliki sebagai sarana yang memberikan dampak signifikan yang sangat baik bagi Indonesia dan Tiongkok.
 
Dia menuturkan pameran ini memberikan peluang bagi importir, distributor, maupun retailer di Indonesia. Di sektor mesin misalnya menyuguhkan banyak mesin-mesin mumpuni dan terkini yang dapat dipergunakan oleh industri rumahan, percetakan, hingga pabrik dengan produksi yang besar.
 
"Kami berharap, peluang lain yang dapat diperoleh adalah terciptanya banyak investor dari Tiongkok yang mau melakukan investasi di Indonesia seperti pembukaan pabrik di Indonesia dan bekerja sama dengan perusahaan lokal. Tentunya ini akan menjadi sebuah investasi yang menguntungkan, dan memberikan efek positif berupa peningkatan ekonomi di Indonesia dan penciptaan lapangan kerja," kata Larissa dalam keterangan tertulis, Rabu, 5 Juni 2024.

Ekspansi di Indonesia

Dia menegaskan banyak perusahaan Tiongkok tertarik melakukan ekspansi di Indonesia khususnya dari delapan sektor yang dihadirkan di pameran ini.

"Kami sebagai penyelenggara mencoba menjawab dan menjembatani keinginan para pelaku bisnis tersebut. Sebagai contoh, ada salah satu peserta di tahun lalu yang sekarang sudah membuka perusahaannya di Indonesia dan tanpa disadari menggunakan human resources anak bangsa sebanyak lebih dari 100 orang. Ini adalah bukti nyata dari manfaat baik itu," lanjut Larissa.
 
Pameran dagang terbesar ini dibuka oleh Wakil Presiden Eksekutif Asosiasi Industri Peralatan Pendidikan Tiongkok sekaligus Wakil Manajer Umum China Teaching Instrument, Xia Guoming, Wakil Direktur Administrasi Kementerian Pendidikan Asia Tenggara Yahya Sutarya, dan Kepala Perwakilan Dewan Cina untuk Promosi Perdagangan Internasional (CCPIT) Li Feng.
 
Dalam sambutannya, Xia mengatakan pameran ini bisa membentuk serangkaian kerja sama yang bermanfaat, saling menguntungkan, dan tentunya memberikan dampak yang sangat luas dalam peningkatan kebutuhan peralatan pendidikan antara kedua negara.
 
"Kita berharap agar pameran yang berlangsung selama empat hari mendatang akan semakin membuka peluang kerja sama, kolaborasi, pertukaran antara kedua negara, terutama di sektor peralatan pendidikan. Kami juga berharap terjadi transfer wawasan, ilmu, tren peralatan pendidikan serta teknologi dari Tiongkok, yang akan memberikan manfaat dalam memajukan bidang Pendidikan," ujar Xia.

Bagus buat pendidik

Sementara Yahya menilai pameran ini bisa menjadi platform yang bagus bagi para pendidik, pembuat kebijakan, dan pemimpin sektor pendidikan dan pengajaran di Indonesia untuk berkumpul dan mengeksplorasi kemajuan terkini dalam teknologi, sumber daya, dan metodologi pendidikan.
 
"Saya menyaksikan kerja sama yang berkembang dan luar biasa antara Indonesia dan Tiongkok selama beberapa tahun terakhir. Saya yakin Tiongkok dengan perkembangannya akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pembangunan Indonesia di berbagai bidang, terutama di bidang Pendidikan," ucap Yahya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan