Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan jumlah penumpang internasional masih mengalami penurunan pada tahun lalu. Bahkan dibandingkan kondisi sebelum pandemi pada 2019, penumpang internasional mengalami penurunan yang cukup drastis.
"Di 2019 masih cukup tinggi 18,86 juta orang, turun di 2020 tinggal 3,66 juta orang. Bahkan di 2021 itu hanya 0,63 juta orang atau turun 82,83 persen dibandingkan pada 2020 kemarin," kata dia dalam video conference, Rabu, 2 Februari 2022.
Jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Desember 2021 sebanyak 4,0 juta orang atau naik 14,34 persen dari bulan sebelumnya. Selama Januari-Desember 2021, penumpang domestik turun 7,18 persen menjadi hanya 30,1 juta orang.
Sementara itu, penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada Desember 2021 tercatat 1,4 juta orang atau naik 4,09 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Jumlah barang yang diangkut turun 1,27 persen menjadi 25,9 juta ton.
Selama Januari–Desember 2021 jumlah penumpang mencapai 15 juta orang atau naik 5,59 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2020, sedangkan jumlah barang yang diangkut naik 3,45 persen atau mencapai 313,0 juta ton.
Kemudian, penumpang kereta api yang berangkat pada Desember 2021 sebanyak 17,4 juta orang atau naik 13,78 persen. Namun begitu, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami penurunan 7,16 persen menjadi 4,4 juta ton.
Selama Januari-Desember 2021 jumlah penumpang mencapai 149,8 juta orang atau turun 19,54 persen dibanding periode yang sama pada 2020. Hal berbeda untuk jumlah barang yang diangkut kereta api naik 10,29 persen menjadi 53,4 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News