Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Setuju! Digitalisasi Dorong Peningkatan Produktivitas dan Kualitas Industri

Husen Miftahudin • 18 Maret 2023 00:27
Jakarta: Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah melaksanakan Grand Launching Pusat Industri Digital (PIDI) 4.0dan Kick Off Program Transformasi Industri 4.0.
 
INDI 4.0 sendiri, merupakan standar penilaian tingkat kesiapan industri di Indonesia dalam menerapkan teknologi era industri 4.0 untuk peningkatan produktivitas dan kualitas industri.
 
Pada kesempatan tersebut, PT Indra Karya (Persero) menerima sertifikat atas penerapan dan pelaksanaan INDI 4.0. Adapun indikator sertifikat ini terdiri dari penerapan manajemen dan organisasi, orang dan budaya, produk dan layanan, teknologi, serta operasi perusahaan untuk mempercepat bisnis proses.

Direktur Utama Indra Karya Gok Ari Joso Simamora menyampaikan, inovasi digitalisasi untuk mendorong penerapan INDI 4.0 sangat bermanfaat bagi perusahaan dalam mendorong layanan kualitas layanan bidang usaha perusahaan terutama di bidang jasa konsultansi.
 
"Dengan inovasi digital dan penerapan teknologi Industri 4.0 dapat mendorong produktivitas dan kualitas layanan dari kami, sehingga pelaksanaan pekerjaan dapat dijalankan dengan lebih efektif, efisien, dan profesional," ujar Gok Ari dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 17 Maret 2023.
 
Setelah mendapatkan sertifikat INDI 4.0 ini, lanjutnya, Indra Karya akan terus memperkuat pilar manajemen dan organisasi, orang dan budaya, produk dan layanan, teknologi, serta operasi perusahaan yang akan terus diterapkan agar menjadi landasan berbudaya digital dalam penerapan budaya kerja di perusahaan.
 
Menurutnya pula, dengan penerapan INDI 4.0 di lingkungan Indra Karya, maka sumber daya manusia (SDM) di perusahaan akan semakin menguasai teknologi baik untuk bekerja maupun kehidupan sehari-hari.
 
"Transformasi ke dunia digital secara bersama-sama ini juga akan menguatkan sinergi dan kolaborasi yang baik antara pemerintah, pelaku industri, maupun kami BUMN yang bergerak di bidang layanan jasa konsultan," tutupnya.  
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan