BNI menyalurkan bantuan tanggap darurat untuk korban banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Kota Padang. Foto: Dokumen BNI
BNI menyalurkan bantuan tanggap darurat untuk korban banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Kota Padang. Foto: Dokumen BNI

BNI Salurkan Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Banjir Bandang di Padang dan Sibolga

Annisa ayu artanti • 27 November 2025 17:32
Jakarta: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menyalurkan bantuan tanggap darurat untuk korban banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Kota Padang sejak Senin (24/11/2025). Bantuan disalurkan melalui program BNI Berbagi sebagai bagian dari komitmen perseroan dalam mendukung penanganan bencana dan pemulihan awal masyarakat.
 
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, perseroan bergerak cepat memfokuskan bantuan pada kebutuhan logistik yang paling mendesak bagi warga terdampak.
 
"BNI terus bergerak cepat dalam menyalurkan bantuan darurat agar kebutuhan dasar masyarakat dapat segera terpenuhi dan proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis, 27 November 2025.
 
Baca juga: BNI Hadirkan Akses Eksklusif ke wondr BrightUp Cup 2025 Lewat Penawaran Buy 1 Get 2 di wondr by BNI

Bantuan yang diberikan mencakup bahan pangan dan kebutuhan harian seperti beras, mie instan, telur, nasi siap saji, serta perlengkapan bayi dan lansia seperti pampers, susu bayi, dan bubur bayi. Distribusi diprioritaskan di wilayah dengan dampak terparah yang telah berstatus darurat bencana, termasuk Koto Tangah dan Kecamatan Pauh.

Total bantuan diserahkan kepada Pemerintah Kota Padang oleh Area Head Sumatera Barat Risnaldi dan Pemimpin Cabang Padang Andreas, dan diterima langsung oleh Walikota Padang Fadly Amran untuk kemudian dibagikan kepada sekitar 2.000 kepala keluarga (KK) terdampak.
 
Selain Padang, BNI juga menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi masyarakat terdampak bencana di Sibolga, Sumatera Utara. BNI mengalokasikan bantuan senilai Rp25 juta untuk tahap awal tanggap darurat selama satu minggu pascakejadian.
 
Bila kondisi bencana di Sibolga berlangsung lebih lama atau berdampak lebih besar, BNI akan berkoordinasi lebih lanjut dengan lembaga terkait untuk membantu proses pemulihan secara berkelanjutan.
 
Saat ini, bantuan tersebut masih dalam proses distribusi dan akan segera disalurkan setelah koordinasi lapangan dengan pemangku kepentingan setempat selesai dilakukan guna memastikan bantuan diterima warga yang benar-benar membutuhkan.
 
Okki menambahkan, bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BNI, yang diarahkan untuk memperkuat ketahanan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat. 
 
"Kami berharap bantuan ini bukan hanya memenuhi kebutuhan mendesak, tetapi juga menjadi wujud kepedulian dan dukungan moral bagi masyarakat terdampak," tegasnya.
 
BNI menegaskan komitmennya untuk terus hadir dalam situasi krisis dan memberikan manfaat bagi masyarakat terdampak bencana di berbagai daerah. Perseroan berharap bantuan yang diberikan dapat membantu memulihkan kondisi masyarakat dan memperkuat ketahanan mereka dalam menghadapi masa pemulihan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan